Kini ia dapat bersenda gurau dengan bunga-bunga nan indah di taman. "Hei, Peri!" ujar Bunga Xenien pada suatu hari. "Tahukah kau di negeri ini banyak anak-anak yang dimarahi ibunya, karena menghilangkan sapu tangan. Padahal menurut mereka sapu tangan itu ditaruh di tempat yang aman."
Mendengar hal itu Peri Bunga teringat perbuatannya. Ia lalu mohon diri. Setibanya di kahyangan Putri Bunga mengumpulkan semua sapu tangan yang pernah diambilnya. Lalu dicuci dan dijemur hingga kering.
Baca Juga: Sarapan dan Makan Sepuasnya di Hotel, Ini 7 Tips yang Bisa Dilakukan
Setelah ia kembali ke Bumi. Ia duduk di atas atap rumah Rini dan menebarkan sapu tangan-sapu tangan itu.
"Horeeeee, ini kan sapu tanganku yang hilang waktu itu!" teriak Rini dan beberapa anak yang ada di situ. Ya, mereka bersuka cita, karena sapu tangan milik mereka yang hilang sudah ditemukan kembali.
Peri Bunga pun gembira melihatnya. Dalam hati ia berjanji tidak akan mencuri lagi. Karena mencuri itu adalah perbuatan yang tak terpuji.
Cerita dan ilustrasi oleh: Dok. Majalah Bobo
Baca Juga: Biji Buah Asal Indonesia Ini Beracun Tapi Sering Dijadikan Bumbu Masakan, lo
Tonton video ini, yuk!
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR