Ini bukan hanya berlaku di Amazon, lo, tapi juga hutan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Untuk setiap hutan yang dirusak, artinya merupakan ancaman bagi keragaman hayati di hutan dan semua hal yang berkaitan dengan ekosistem itu.
Kebakaran Hutan di Indonesia
Di Indonesia, kebarakan hutan dan lahan juga semakin sering terjadi saat musim kemarau.
Menurut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Siti Nurbaya, cuaca musim kemarau tahun ini di Indonesia lebih panas sehingga hari tanpa hujan lebih panjang. Ini berdampak pada hutan dan lahan kering yang mudah terbakar.
Tahukah kamu? Pada awal bulan Agustus ada 1.000 titik panas di Kalimantan, teman-teman.
Asap kebakaran hutan ini juga menganggu teman-teman kita yang tinggal di sekitar hutan, bahkan teman-teman yang tinggal di Malaysia dan Singapura.
Belum lagi, di hutan ada banyak makhluk hidup yang tinggal dan menjaga kesehatan alam, teman-teman, seperti orangutan, badak, burung-burung, dan serangga.
Jika tidak ada hewan itu, maka proses penyerbukan dan persebaran biji tumbuhan akan menurun dan hutan tidak sehat lagi.
Makanya, kita jaga hutan di Indonesia dan seluruh dunia sama-sama, yuk!
Baca Juga: Hutan di Banyuwangi Ini Seperti Hutan di Film Fantasi, Pernah Mengunjunginya?
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Kompas.com,National Geographic |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR