Venus Memiliki Awan Tebal yang Memengaruhi Cuaca
Planet Venus diketahui memiliki awan dengan pola yang aneh dan misterius namun bisa memberikan informasi baru mengenai kondisi dan iklim planet ini.
Awan dengan pola yang aneh ini diketahui oleh peneliti dengan menggunakan teknologi inframerah yang ada di wahana antariksa Akatsuki.
Nah, dengan menggunakan teknologi ini, peneliti bisa melihat bagian bawah awan tebal asalm sulfat yang memiliki tinggi 45 sampai 70 kilometer ini.
Setelah melakukan penelitian selama beberapa tahun, peneliti menemukan bahwa pola awan aneh yang dimiliki planet ini berpengaruh pada cuaca planet Venus, teman-teman.
Baca Juga: Ternyata Ini yang Menyebabkan Ada Banyak Area Gelap di Bulan
Sebagian besar radiasi dari matahari diserap oleh awan yang lebih tinggi dan di dalam awan ini terdapat bercak gelap yang terbuat dari zat yang belum diketahui.
Oleh para ilmuwan, zat ini disebut sebagai 'penyerap tidak dikenal' karena zat ini bisa menyerap sinar ultraviolet tertentu dari matahari.
Awan yang memiliki zat misterius inilah yang kemudian bisa memengaruhi iklim atau cuaca di Venus, teman-teman.
Baca Juga: 50 Tahun Lalu Manusia Pertama Kali Mendarat di Bulan, Ini 5 Fakta Uniknya
Zat penyerap ini ternyata tidak tersebar secara merata dan terdiri dari berbagai variasi di sekitar planet Venus.
Akibat dari penyerapan yang tidak merata ini adalah menciptakan daerah yang lebih panas di atmosfer.
Hal ini memengaruhi wilayah lokal maupun persebaran awan di Venus yang pada akhirnya memengaruhi cuaca Venus.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | IFL Science |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR