Teritip dewasa menempel secara terus-menerus. Mereka memiliki daya tahan yang kuat terhadap perubahan lingkungan dan akan berkembang biak di tempat yang mereka pilih.
Teritip tetap dapat bertahan hidup meski terpapar udara, tertimpa hujan, atau tersengat panasnya Matahari dan ancaman kekeringan.
Baca Juga: Berencana Tes IQ? Ketahui Dulu 4 Fakta Seputar IQ
Ketika air telah surut dan teritip berada di atas permukaan air, teritip akan menutup rapat bagian tubuhnya yang disebut operkulum.
Pada kondisi inilah teritip akan berada dalam cangkangnya dan berpuasa untuk sementara.
Makanan teritip adalah plankton. Mereka biasanya menyaring plankton yang terbawa arus.
(Penulis: Felixia Amanda)
Baca Juga: Pesawat N-250 Gatotkaca, Pesawat Rancangan Bapak B.J. Habibie untuk Indonesia
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR