Bobo.id – Teman-teman, coba sebutkan planet apa yang paling dekat dengan matahari?
Planet yang paling dekat dengan matahari adalah planet Merkurius, teman-teman.
Matahari adalah pusat tata surya kita yang sangat panas, tapi meski begitu, planet Merkurius yang ada dekat Matahari tidak meleleh, nih.
Bahkan, planet Merkurius bukanlah planet dengan suhu terpanas di sistem Tata Surya kita, lo!
Kok bisa, ya, Merkurius tidak meleleh ada di dekat Matahari?
Matahari, Pusat Tata Surya yang Panas
Matahari merupakan bintang yang sebagian besar terdiri dari gas hidrogen dan helium, teman-teman. Senya lain yang membentuk matahari adalah oksigen, karbon, besi, dan neon.
Ukuran massa Matahari 110 kali lebih besar dari Bumi, massa Matahari ini mencakup 99,86 persen dari massa Tata Surya kita.
Inti matahari memiliki suhu yang super panas, yaitu 13.600.000 derajat Celcius, bahkan bisa mencapai 15 juta derajat Celcius!
Sedangkan, permukaan matahari memiliki suhu sekitar 5.500 derajat Celcius. Panas sekali, ya!
Tapi kok Merkurius yang jaraknya paling dekat dengan matahari tidak leleh dan tidak menjadi planet terpanas?
Baca Juga: Jadi Pusat Tata Surya, Matahari Memiliki Fungsi Apa Saja, ya?
Mengapa Merkurius Tidak Meleleh Meski Dekat Matahari?
Namun, sisi Merkurius yang menghadap Matahari bisa memiliki suhu sebesar 430 derajat Celcius. Ini juga panas, lo, teman-teman!
Tapi meskipun dekat Matahari yang panas, suhu panas Matahari tidak cukup untuk membuat batuan yang membentuk planet Merkurius jadi leleh, teman-teman.
Menurut ahli, batuan yang membentuk planet Merkurius memiliki titik leleh sekitar 600 derajat Celcius.
Jadi, Merkurius sebenarnya panas, namun tetap saja planet itu tidak meleleh oleh suhu Matahari.
Oh iya, planet yang terpanas di sistem tata surya kita bukan Merkurius yang paling dekat dengan Matahari, lo.
Planet Terpanas di Tata Surya
Planet terpanas di sistem Tata Surya kita adalah Venus, planet kedua dari Matahari.
Suhu di planet Venus ini bisa mencapai 464 derajat Celcius, teman-teman. Lebih tinggi dari Merkurius!
Suhu panas planet Venus ini disebabkan oleh atmosfernya yang padat dan ditutupi awan tebal.
Baca Juga: Lava Gunung Berapi Sangat Panas, Mengapa Bagian Gunung yang Dilewati Lava Tidak Meleleh?
Dalam atmosfer tersebut mengandung gas karbon dioksida dalam jumlah besar yang menjadi selimut. Kondisi ini membuat panas planet tetap berada di dalam atmosfer.
Berbeda dengan planet lainnya, kemiringan poros Venus sebesar 3 derajat tidak memengaruhi suhunya, lo. Sehingga suhunya tidak berubah secara drastis.
Jadi itulah mengapa Merkurius bukan planet terpanas dan meski suhunya tinggi tetap tidak leleh, teman-teman.
Baca Juga: Apakah Bahaya Jika Kita Melihat Matahari Langsung di Siang Hari?
Yuk, lihat video ini juga!
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | space.com,Worldatlas,The Conversation,Science Kids |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR