Kebanyakan rasa sakit kepala terjadi ketika otot atau pembuluh darah membengkak atau menegang, yang membuat saraf mengirimkan pesan pada otak, sehingga kita merasa sakit kepala.
Jika kita merasakan sakit kepala, kita bisa memberi tahu orang dewasa seperti orang tua atau guru kita jika kita merasakannya di sekolah.
Kemudian, kita bisa berbaring dan menunggu hingga rasa sakit kepala berkurang atau hilang. Namun rasa sakitnya tidak juga hilang, kita bisa ke dokter untuk melakukan pemeriksaan.
Nah, sekarang teman-teman jadi tahu bahwa saat sakit kepala, bukan otak kita yang sakit, namun otak kita memberi tahu kita bahwa ada bagian yang cedera atau sakit. Baca lebih banyak lagi supaya makin banyak tahu, yuk! #AkuBacaAkuTahu
Baca Juga: Migrain, Sakit Kepala yang Lebih Berat dari Sakit Kepala Biasa
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Kids Health,The Conversation |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR