Bobo.id - Apakah teman-teman pernah mendengar ungkapan bahwa buku adalah jendela dunia?
Hal ini dapat diartikan bahwa melalui buku, kita jadi tahu banyak informasi dan pengetahuan hanya dari membaca.
Biasanya, kita akan mendapatkan dan menemukan ratusan, bahkan ribuan buku di toko buku maupun di perpustakaan.
Namun penduduk kota Toronto, Kanada, pernah menemukan ribuan buku tersebar di jalan, nih, teman-teman.
Tidak hanya itu, ribuan buku yang tersebar di jalanan Toronto ini juga menyinarkan cahaya.
Wah, kenapa buku-buku memenuhi jalanan kota Toronto, ya?
Baca Juga: Seperti Asgard, Ini Fakta Seru Asgardia, Negara Antariksa Pertama
Jalan di Kota Toronto Pernah Dipenuhi 10.000 Buku
Pada bulan Oktober 2016 yang lalu, salah satu jalanan tersibuk di kota Toronto bukannya dipenuhi oleh kendaraan, tapi justru dipenuhi ribuan buku.
Jalanan di Toronto pernah ditutup dan ada banyak buku yang tersebar di sana, teman-teman.
Bahkan terdapat sekitar 10.000 buku, yang uniknya adalah setiap buku yang diletakkan secara terbuka ini mengeluarkan cahaya, lo.
Ribuan buku yang ada di sana ternyata merupakan proyek dari sebuah kelompok seniman bernama Luzinterruptus.
Baca Juga: Tips Menabung dan Menghemat Uang Jajan supaya Tidak Cepat Habis
Ribuan Buku di Jalanan Utama untuk Menciptakan Ketenangan
Adanya ribuan buku di salah satu jalanan tersibuk kota Toronto ini ternyata merupakan bagian dari acara seni di Toronto, yaitu Nuit Blanche tahun 2016 yang lalu.
Instalasi atau pameran seni ini dilakukan oleh kelompok bernama Luzinterruptus yang sering melakukan pameran seni yang 'mengganggu' ruang publik di perkotaan.
Pameran seni ini hanya berlangsung satu malam saja, di mana pengunjung bisa mengambil buku yang mereka inginkan.
Baca Juga: Jalan-Jalan ke Toko Mainan Terlengkap di Jakarta, Pencinta Gundam Harus ke Sini!
Uniknya, buku-buku yang ada di sana sudah dipasangi dengan lampu kecil di halaman tertentu, yang membuat pengunjung semakin tertarik untuk melihat buku yang dipamerkan.
Tujuan dari pameran yang membuat jalanan menjadi ditutup ini ternyata agar area kota yang biasanya diperuntukkan bagi kendaraan, kecepatan, polusi, dan kebisingan, akan menjadi tenang dan dihiasi oleh cahaya yang samar-samar.
Buku yang Ada di Jalanan Habis dalam Waktu 10 Jam
Ribuan buku yang dipamerkan dalam acara itu berasal dari donasi atau sumbangan berbagai pihak, teman-teman.
Kelompok Lezinterruptus memang sering bekerja dan membuat instalasi seni dengan memanfaatkan barang-barang sumbangan, lo.
Nah, untuk mengerjakan instalasi ini, diperlukan lebih dari 50 orang sukarelawan yang bekerja selama sekitar 12 hari untuk mengisi jalan Hagerman Street dengan buku-buku.
Meskipun instalasi atau pameran seni ini hanya berlangsung satu malam saja, tapi banyak pengunjung yang tertarik, nih, teman-teman.
Baca Juga: Antara Roti Gandum dan Roti Tawar Putih, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh, ya?
Hal ini terlihat dari buku-buku di jalan yang habis dibawa pulang oleh para pengunjung hanya dalam waktu sepuluh jam saja, teman-teman!
O iya, instalasi seni ini sebelumnya juga pernah dilakukan di berbagai kota lainnya, seperti New York, Madrid, dan Melbourne, lo.
Lohat video ini juga, yuk!
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Source | : | bored panda,Design Boom,Mirror |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR