Bobo.id – Teman-teman, apa kamu pernah mencicipi kubis brussel?
Kubis brussel adalah sayuran yang berbentuk bulat dan ukurannya hanya 2,5 – 4 sentimeter, seperti kubis mini.
Jika dipanaskan, kubis brussel ini memiliki aroma menyengat karena di dalamnya adabanyak kandungan gas hidrogen sulfida, teman-teman.
Nah, ada meteorit yang sampai ke Bumi, dan memiliki aroma unik seperti kubis brussel, lo.
Meteorit Beraroma Unik
Di awal tahun 2019, ada sebuah meteorit yang jatuh ke Bumi, teman-teman.
Meteorit itu terlihat seperti sebalok batu dari lumpur dan terlihat halus, serta memiliki berat 1,8 kilogram.
Saat ini, meteorit itu disimpan di Field Museum of Natural History di Chicago, Amerika Serikat.
Batuan dari ruang angkasa ini diberi nama ‘Aguas Zarcas’. Nama ini diberikan karena meteorit itu mendarat di Aguas Zarcas, Costa Rica.
Uniknya, meteorit Aguas Zarcas memiliki aroma unik seperti kubis brussel yang dipanggang.
Dari mana asalnya aroma itu, ya?
Baca Juga: Bolwoningen, Kompleks Rumah Gelembung yang Seperti Film Antariksa
Rupanya, aroma unik kubis brussel berasal dari senyawa asam amino di dalamnya.
Menurut ahli di museum, ada senyawa volatil (mudah menguap atau menjadi gas) organik pada meteor itu.
Serba-Serbi Meteorit Aguas Zarcas
Menurut peneliti, miliaran tahun yang lalu, meteorit yang berbau menyengat seperti meteorit Aguas Zarcas berjatuhan di Bumi dan menjadi salah satu petunjuk tentang bagaimana kehidupan dimulai di Bumi.
Nah, para ahli di Field Museum of Natural History akan mempelajari lebih meteorit itu untuk menemukan petunjuk tentang batuan yang berperan membentuk tata surya kita.
Meteorit Agus Zarcas ini jatuh ke Bumi pada 23 April 2019. Saat memasuki langit Costa Rica, meteor itu tampak seperti bola api yang berkobar.
Baca Juga: Cari Tahu Ciri Benda Antariksa yang Memancarkan Cahaya, yuk!
Saat memasuki atmosfer Bumi, meteor itu terbelah, teman-teman. Satu bagian meteor seberat 1,1 kilogram menghantam sebuah rumah, dan bagian lain seberat 280 gram menghantam sebuah rumah anjing.
Tahukah kamu? Ada sekitar 50.000 meteorit yang dideteksi di Bumi.
Dari puluhan ribu meteorit yang ada di Bumi saat ini, 99,8 persennya merupakan puing-puing asteroid dan sisanya adalah batu yang terlempar dari Mars dan Bulan akibat tabrakan meteor.
Di Bumi, meteorit kebanyakan memiliki sebagian besar kandungan besi, sebagian besar batuan, dan campuran batuan dan logam.
Meteorit Aguas Zarcas adalah jenis meteorit yang sebagian besar tersusun dari batuan yang disebut kondrit karbon. Meteorit yang mengandung bahan ini ada sekitar 4 persen dari seluruh meteorit yang ada di Bumi.
Meteorit jenis ini langka karena di asteroid asalnya, pemanasan tinggi dari waktu ke waktu mengubah senyawa kimia dalam asteroid dan menghancurkan kandungan asam aminonya.
Baca Juga: Meteorit yang Ditemukan di Bumi Terbuat dari Apa, ya? Ayo, Cari Tahu!
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Space.com |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR