1. Sistem Sirkulasi Darah Baru Diketahui pada Abad ke-17
Sistem sirkulasi atau peredaran darah yang kita ketahui saat ini adalah berkat seorang dokter dari Inggris bernama William Harvey.
Dokter Harvey banyak mendapatkan pujian karena berhasil menemukan dan memperlihatkan bagaimana sistem peredaran darah berlangsung, yaitu sekitar abad ke-17.
Saat pertama kali menunjukkan penemuannya, Dokter Harvey menjelaskan bahwa organ tubuh yang berfungsi untuk mengedarkan darah adalah paru-paru dan bukannya jantung.
Hal ini ditemukan dengan beberapa cara, salah satunya adalah membedah hewan dan mempelajari jantung yang masih berdetak.
Baca Juga: Benarkah Gigi Gingsul Sering Menyebabkan Sariawan? #AkuBacaAkuTahu
Namun, teori paru-paru yang mengedarkan darah kemudian berubah dan menunjukkan bagaimana jantung memompa darah ke seluruh tubuh serta bagaimana darah kembali ke jantung.
Tidak hanya itu, Dokter Harvey juga menunjukkan bagaimana katup vena membantu mengendalikan aliran darah ke seluruh tubuh.
2. Golongan Darah Baru Ditemukan pada Awal Abad ke-20
Sebelum memberikan atau mendapatkan donor darah, kita harus tahu apa golongan darah kita maupun orang yang akan mendapatkan darah.
Mendapatkan donor darah yang salah bisa menimbulkan beberapa akibat pada tubuh orang yang menerima darah itu.
Baca Juga: Sistem Kekebalan Menyerang Tubuh Sendiri karena Autoimun, Penyakit Apa Itu?
Nah, golongan darah ternyata baru ditemukan pada 1901 oleh Dokter Kar Landsteiner dari Austria.
Penemuan golongan darah ini beliau dapatkan setelah memperhatikan bahwa darah yang bercampur dari orang-orang dengan golongan darah yang berbeda akan menggumpal.
Dari penelitian ini, kemudian dibuat golongan darah, yang terdiri dari golongan A, B, dan O. Golongan darah AB baru ditemukan kemudian melalui pengembangan lain.
Para ilmuwan memang masih belum mengetahui kenapa manusia memiliki golongan darah, tapi mengetahui apa golongan darah kita adalah hal yang penting, lo.
Source | : | Mental Floss |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR