Bobo.id – Teman-teman, pengetahuan tentang penyelamatan diri itu penting untuk diketahui, lo.
Salah satunya adalah menyelamatkan diri saat terjadi kebakaran.
Ketika kebakaran terjadi, kita yang berada dalam ruangan yang penuh asap disarankan untuk merangkak ke tempat yang aman.
Petugas pemadam kebakaran juga harus merangkak saat masuk ke dalam ruangan yang penuh asap. Mengapa begitu, ya?
Merangkak di Ruangan yang Penuh Asap
Ruangan tempat kebakaran terjadi dipenuhi oleh asap. Inilah mengapa kita harus berjalan merunduk atau merangkak saat mengeluarkan diri dari ruangan yang terbakar.
Jika seseorang tidak berjalan merunduk atau merangkak saat keluar dari ruangan yang terbakar, maka bisa menyebabkan pernapasannya terganggu.
Ini karena ia bisa menghirup terlalu banyak asap jika berjalan tegak dalam ruangan penuh asap.
Berjalan merunduk atau merangkak bisa membantu kita menghindari asap dan uap panas yang cepat naik memasuki seluruh ruangan.
Yuk, kita cari tahu penjelasannya!
Baca Juga: Hujan Buatan Bisa Atasi Kabut Asap di Riau, Bagaimana Caranya?
Massa Jenis Udara
Apa teman-teman tahu apa itu massa jenis udara? Massa jenis adalah pengukuran massa setiap satuan volume benda.
Semakin kecil massa sebuah benda, benda itu semakin ringan. Sebaliknya, semakin besar massa sebuah benda, benda itu semakin berat.
Nah, pada sebuah ruangan yang dipenuhi asap, asap memiliki massa jenis yang lebih kecil dibandingkan udara. Artinya, asap lebih ringan dibandingkan udara dalam ruangan itu.
Karena asap lebih ringan dibandingkan udara dalam ruangan yang terbakar, asap bisa naik ke bagian atas ruangan dan memenuhi ruang yang ada di bagian atas ruangan.
Udara yang lebih berat dibandingkan asap pun tetap berada di bagian bawah.
Karenanya, dengan berjalan merunduk atau merangkak, kita bisa mendapatkan oksigen untuk tetap bernapas dan tidak kehabisan napas.
Baca Juga: Gunung Soputan Meletus, Cari Tahu Dampak Asap Vulkaniknya, yuk!
Apa Lagi yang Perlu Diperhatikan saat Terjadi Kebakaran?
Selain berjalan merangkak, sebaiknya kita segera menutup wajah dengan baju atau handuk basah.
Baju atau handuk basah bisa membantu agar asap pekat tidak terhirup pernapasan.
Jika ada bagian pakaian yang terbakar, sebaiknya segera lepas pakaian itu. Namun, jika tidak memungkinkan, kita bisa berguling di lantai agar api yang menyambar pakaian padam.
Meski di ruangan itu ada benda yang berharga, lebih baik fokus untuk menyelamatkan diri sendiri lebih dulu. Segera cari celah untuk mengeluarkan diri dari ruangan.
Jika sudah berhasil keluar, yang pertama dilakukan adalah meminta orang dewasa untuk segera menghubungi petugas pemadam kebakaran.
Baca Juga: Gawat, Hutan Amazon Terbakar Hingga Asapnya Terlihat dari Ruang Angkasa
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | It's AumSum Time |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR