Mimpi buruk biasanya terjadi saat tubuh sedang berada pada tahap tidur REM atau rapid eye movement yang dicapai sekitar 70 sampai 90 menit setelah tidur.
Saat demam tinggi, mimpi yang dialami biasanya akan terasa sangat nyata dan mengancam, hingga seolah-olah kejadian yang menakutkan itu benar-benar terjadi di tempat kita tidur.
Selain itu, mimpi yang terjadi juga kadang berhubungan dengan hal-hal yang terjadi hari itu.
Karena sangat menakutkan, kadang beberapa orang bisa terbangun dari tidurnya dan mengingat mimpinya dengan sangat jelas.
Mimpi buruk yang terjadi saat demam tinggi juga kadang disertai dengan mengigau, gelisah, bahkan tidur berjalan.
Baca Juga: Ternyata Sakit Kepala Sebelah dan Migrain Itu Berbeda, Apa Bedanya?
Mengapa Mimpi Buruk Terjadi saat Tubuh Mengalami Demam Tinggi?
Ketika tubuh sedang demam tinggi, suhu tubuh akan meningkat, terutama di bagian kepala.
Nah, perubahan suhu tubuh ini akan berdampak langsung dan memengaruhi kinerja otak kita.
Suhu tubuh yang terlalu panas, misalnya di atar 37 derajat Celcius akan menyebabkan kita berhalusinasi ketika sedang tidak tidur.
Sedangkan saat tertidur, otak akan memancarkan gambaran yang terasa sangat nyata dan jelas lewat mimpi buruk.
Baca Juga: Saat Terjadi Kebakaran, Mengapa Kita Disarankan Merangkak di Lantai?
Hal ini terjadi karena demam akan mengganggu dan memperlambat kerja enzim pada sel otak.
Akibatnya, zat-zat kimia dalam otak kita menjadi tidak seimbang, nih, teman-teman.
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR