Tambang Tua
Garam dari tambang ini diambil sejak lama sekali, diperkirakan sejak ribuan tahun yang lalu.
Pengambilan garam di tambang-tambang ini tetap dilakukan sampai pertengahan awal abad ke-20.
Tambang ini berhenti beroperasi pada tahun 1932 karena digunakan untuk perlindungan dari bom pada saat Perang Dunia II.
Ruang-ruang dalam tambang ini juga digunakan sebagai tempat penyimpanan keju.
Setelah itu, tambang ini terbengkalai dan tidak digunakan lagi.
Baca Juga: Masih Aktif Jadi Tambang Kapur, Bukit Jaddih Jadi Tempat Wisata Keren
Museum dan Taman Hiburan
Tambang ini dibuka untuk umum pada tahun 1992.
Selain diubah menjadi museum, tambang ini juga dilengkapi dengan taman hiburan.
Ada jalur bowling, amfiteater, kincir, dan danau bawah tanah dengan fasilitas perahu.
Lift yang dulunya digunakan sebagai pengangkut garam, sekarang digunakan untuk mengangkut orang.
Pengunjung yang datang ke sini dapat berwisata sambil mendapatkan pengetahuan.
Lihat juga video ini, yuk!
Penulis | : | Sylvana Toemon |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR