3. Penyakit Pes
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Yersina pestisia dan ditularkan oleh tikus maupun hewan pengerat lainnya.
Bakteri itu dibawa oleh kutu yang berada pada tikus. Saat menggigit kita, kutu itu akan menyebarkan bakteri.
Biasanya, penyakit pes ini dialami oleh penduduk yang tinggal di lingkungan padat dengan kebersihan yang tidak dijaga.
Gejalanya adalah adanya pembengkakan kelenjar getah bening pada leher dan ketiak. Bahkan penyakit ini juga bisa menyerang paru-paru.
Baca Juga: Baru Ditemukan 3 Ekor di Dunia, Ini Dia Tikus Ompong Asal Sulawesi
4. Lymphocytic Chorio-meningitis
LCM adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Choriomeningitis limfositik. Virus ini dibawa oleh tikus yang biasanya ada di rumah.
Selain tikus, virus ini juga bisa dibawa oleh hewan pengerat lainnya, seperti hamster.
Jika kita tergigit tikus atau menyentuh air pipis tikus, kita bisa berisiko mengalami penyakit ini.
Gejala dari penyakit ini adalah demam, sakit kepala, mual, muntah, dan tidak selera makan.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR