Bobo.id - Gigi adalah salah satu bagian tubuh yang penting untuk kita jaga kesehatannya.
Tanpa adanya gigi, kita akan kesulitan untuk menggigit dan mengunyah makanan yang kita konsumsi.
Saat kita masih kecil, gigi yang ada di mulut kita adalah gigi susu. Seiring bertambahnya usia, gigi susu akan mulai tanggal satu per satu.
Gigi susu ini akan digantikan dengan gigi permanen yang lebih kuat dan tidak akan tanggal sampai kita tua.
Baca Juga: Bolehkah Kita Langsung Menyikat Gigi Setelah Makan? #AkuBacaAkuTahu
Sayangnya, tanggalnya gigi susu dan pertumbuhan gigi permanen ini kadang berbarengan sehingga membuat susunan gigi menjadi tidak rapi di mulut.
Hal ini mengharuskan kita memakai kawat gigi supaya posisi gigi atau rahang tetap normal.
Lalu, di usia berapa anak-anak mulai boleh menggunakan kawat gigi, ya? Kapan waktu terbaik mengenalkan anak-anak pada kawat gigi?
Lakukan Pemeriksaan Kondisi Gigi Lebih Dulu
Pemakaian kawat gigi merupakan cara yang tepat untuk merapikan gigi yang mengalami kelainan posisi atau rahang.
Walau kawat gigi biasanya dipakai oleh remaja atau orang dewasa, sebenarnya anak-anak pun boleh menggunakannya.
Saat anak berusia tujuh tahun sebaiknya dilakukan pemeriksaan kondisi gigi oleh dokter ortodentis, yaitu dokter gigi yang punya kemampuan khusus untuk meratakan gigi.
Baca Juga: Mengapa Gula Bisa Menyebabkan Gigi Berlubang dan Jadi Sakit?
Jika kondisi gigi dinilai baik-baik saja, kita tidak perlu menggunakan kawat gigi.
Sebaliknya, jika dokter melihat susunan gigi kita tidak rapi, biasanya dokter akan menyarankan kita untuk memasang kawat gigi.
Itu karena susunan gigi yang tidak rapi bisa membuat gigi dan gusi kita sakit, bahkan juga bisa membahayakan rahang dan mulut.
Kapan Usia Terbaik Anak Memakai Kawat Gigi?
Usia terbaik untuk anak memakai kawat gigi sangat tergantung pada keparahan dan penyebab gigi anak tidak rata.
Secara umum, perawatan kawat gigi bisa dilakukan ketika anak sudah kehilangan semua gigi susunya dan mayoritas gigi permanen sudah tumbuh.
Hal ini biasanya terjadi saat anak-anak berada di usia delapan sampai 14 tahun.
Beberapa dokter gigi merekomendasikan pendekatan interceptive yang memerlukan pemakaian alat di usia dini.
Baca Juga: Kapan Gigi Permanen Kita Akan Tumbuh dan Menggantikan Gigi Susu?
Misalnya ketika anak masih memiliki gigi susu dan penggunaan alat itu juga tidak selalu kawat gigi. Tujuannya agar koreksi gigi lebih mudah.
Kemudian, di fase kedua, saat gigi permanen anak sudah tumbuh semua, barulah memakai kawat gigi.
Fase kedua ini berlangsung lebih singkat dibanding pemakaian kawat gigi pada umumnya, jika perawatan awal sudah dilakukan.
Namun begitu, keputusan dokter biasanya akan disesuaikan dengan masalah gigi kita dan tingkat keparahannya.
(Penulis: Lusia Kus Anna)
Lihat video ini juga, yuk!
Manchester City vs Chelsea, Duel Gengsi Manchester Biru dan London Biru Demi Top 4
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR