Bobo.id – Kita jalan-jalan ke Australia, yuk! Di sana, ada tumbuhan penghasil kacang termahal di dunia, lo!
Kacang termahal di dunia adalah kacang macadamia.
Kacang ini biasanya dijual saat sudah melewati proses pengolahan. Begitu mahalnya, satu kemasan kacang macadamia berukuran satu pon (0,45 kilogram) harganya bisa mencapai 350.000 rupiah.
Mengapa kacang macadamia harganya mahal, ya?
Baca Juga: Meskipun Disebut Kacang, Ternyata Mete Merupakan Keluarga Buah
Macadamia, Kacang Termahal di Dunia
Kacang macadamia dikenal sebagai bahan untuk makanan penutup karena rasanya yang seperti mentega.
Harga kacang macadamia hampir dua kali lipat kacang lainnya, seperti kacang almon, dan setiap tahun harganya meningkat.
Dari 10 spesies tumbuhan macadamia, hanya ada dua spesies yang manghasilkan kacang dengan harga tinggi.
Proses sebuah pohon bisa menghasilkan kacang itu juga cukup lama, yaitu sekitar tujuh sampai 10 tahun untuk mulai menumbuhkan kacang macadamia.
Di Australia bagian timur laut, kacang macadamia dinikmati oleh masyarakat Aborigin. Mereka menyebut pohon macadamia “Kindal Kindal”.
Nama “macadamia” sendiri diberi oleh bangsa Inggris yang datang ke Australia, dari nama Dr. John Macadam.
Oh iya, awal mula kacang macadamia dibudidayakan untuk diperjual belikan justru bukan di Australia, melainkan di Hawaii.
Tumbuhan macadamia memang butuh banyak air hujan, tanah yang subur, dan cuaca yang hangat, pas sekali dengan iklim di Hawaii.
Sekarang, selain di Australia dan Hawaii, tumbuhan macadamia juga dibudidayakan di Amerika Latin dan Afrika Selatan.
Kacang macadamia tidak bisa dibudidayakan di tempat yang memiliki musim dengan suhu dingin, teman-teman.
Baca Juga: Suka Minuman Rasa Taro? Di Hawaii, Ada Makanan Khas dari Tumbuhan Taro!
Proses yang Lama untuk Bisa Dikonsumsi
Alasan kacang macadamia harganya mahal adalah kacang ini memiliki proses yang lama sebelum dipanen dan diolah.
Selain pohonnya harus menunggu sekitar tujuh sampai 10 tahun untuk bisa menumbuhkan kacang, tumbuhan ini butuh waktu berbunga sekitar empat sampai enam bulan.
Ini membuat kacang macadamia matang di waktu yang berbeda sepanjang tahun.
Kemudian, petani hanya melakukan panen sebanyak lima sampai enam kali setahun, biasanya dengan cara memetiknya langsung.
Kacang macadamia memiliki kulit yang tebal sehingga sulit dibedakan antara kacang yang sudah matang dan masih mentah.
Akhirnya, proses memanen pun semakin rumit dan menghabiskan biaya besar.
Spesialnya Kacang Macadamia
Kacang macadamia dikenal memiliki kandungan lemak yang banyak, kandungan lemak kacang ini lebih banyak dari kacang lainnya.
Lemak dalam kacang madamia itu bebas kolesterol dan mengandung asam palmitoleic. Asam palmitoleic ini baik untuk metabolisme tubuh dan membantu mengendalikan kadar insulin.
Kacang macadamia juga rendah gula sehingga sering dijadikan bahan makanan sehat.
Baca Juga: Harganya 1,4 Juta Rupiah Per 100 Gram, Apa Bedanya Madu Manuka dan Madu Lainnya?
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Business Insider |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR