Bobo.id - Apakah teman-teman pernah menonton film atau serial Doraemon?
Doraemon adalah seekor kucing yang berasal dari masa depan dan bersahabat dengan seorang manusia bernama Nobita.
Baca Juga: Kransekake, Kue Menara Khas Norwegia yang Disajikan Saat Natal
Karena berasal dari masa depan, Doraemon memiliki banyak benda canggih nan ajaib yang tersimpan di kantongnya.
Biasanya benda-benda itu dikeluarkan oleh Doraemon saat Nobita membutuhkan bantuannya. Mungkin kita tahu beberapa, seperti baling-baling bambu dan pintu kemana saja.
Doraemon memiliki tubuh yang bulat berisi, tentunya ia juga sangat suka makan. Apakah kamu tahu apa makanan favorit Doraemon?
Yap, betul sekali! Dorayaki adalah makanan kesukaannya. Namun, sebenarnya Dorayaki itu apa, ya? Ayo kita cari tahu!
Baca Juga: Kacang Mete itu Berasal dari Tumbuhan Apa, ya? #AkuBacaAkuTahu
Dorayaki Itu Apa?
Dorayaki merupakan kue tradisional di negara Jepang. Bentuk kue ini bundar dan sedikit mengembung.
Kue ini dibuat dari dua lembar pancake yang direkatkan dengan selai kacang merah atau teh hijau.
Di Indonesia juga ada kue dorayaki, lo!
Baca Juga: Kenapa saat Fokus, Kita Jadi Tidak Mendengar Apapun? #AkuBacaAkuTahu
Dorayaki di Indonesia ini sudah disesuaikan dengan selera lokal, seperti rasa coklat, keju,bluberi, stroberi, kacang merah, dan srikaya.
O iya, karena kartun doraemon ini, kue tradisional asal Jepang menjadi terkenal dan dicari banyak orang.
Selain itu, banyak orang juga penasaran dengan cita rasa dari kue favorit doraemon ini.
Asal-usul Kue Dorayaki
Pada awalnya, kue dorayaki ini hanya terdiri dari satu lembar kue bundar saja.
Lalu, pada bagian pinggirnya dilipat sedikit sehingga berbentuk segi empat dan di bagian tengah kue ini diberi selai kacang azuki atau kacang merah.
Nah, pada 1914, perusahaan kue Usagiya ini memperkenalkan dorayaki yang dibuat dari adonan castella atau bolu Jepang yang terderi dari dua lembar pancake.
Dorayaki yang terdiri dari dua bagian ini kemudian menjadi populer di seluruh Jepang.
Nama dorayaki ini berasal dari kata dalam bahasa Jepang, yaitu dora yang berarti gong, dan yaki yang berarti dimasak dengan panas kering.
Kalau diperhatikan, bentuknya memang seperti gong, ya!
(Penulis: Felixia Amanda)
Baca Juga: Cara Asyik Membaca Dongeng, Bisa dari Buku Fisik dan Buku Elektronik #MendongenguntukCerdas
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR