Karenanya, pesawat antariksa untuk membawa manusia ke Mars haruslah sebuah pesawat canggih yang memiliki sistem bahan bakar efektif, sehingga astronaut bisa membawa persediaan yang cukup ntuk perjalanan itu.
Pesawat antariksa itupun harus bisa melindungi para astronaut di dalamnya dari paparan radiasi Matahari dan benda antariksa lainnya.
Ditambah lagi, para awak pesawat antariksa harus selalu sehat dan kuat, mengingat kondisi di ruang angkasa berbeda dengan di Bumi.
Astronaut di Stasiun Antariksa Internasional saja harus berolahraga dengan teratur dan makan makanan tertentu supaya selalu sehat. Di ruang angkasa, tubuh manusia bisa mengalami perubahan, terutama tulang dan otot.
Lalu, jika manusia berhasil sampai ke Mars dan tinggal di sana, apa yang dihadapinya, ya?
Baca Juga: Blue Moon Akan Kembali Terjadi Tahun 2020, Catat Tanggalnya, yuk!
Apa Jadinya Jika Manusia Tinggal di Mars?
Planet Mars memiliki tekanan atmosfer yang sangat rendah, teman-teman. Jika manusia ingin tinggal di sana, maka tinggalnya harus di sebuah gedung yang diberi bejana tekan.
Bejana tekan atau pressure vessel adalah alat untuk menampung zat bertekanan tinggi.
Jika akan keluar rumah, manusia di Mars harus mengenakan pakaian ruang angkasa yang memiliki tekanan udara.
Source | : | The Conversation,It's AumSum Time |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR