Bobo.id - Masyarakat Indonesia pasti tidak asing dengan minuman satu ini. Yap, namanya adalah jamu.
Jamu adalah obat tradisional Indonesia yang bentuknya minuman. Berbeda dengan obat yang beredar sekarang yang bentuknya tablet, pil, kapsul, atau sirop.
Baca Juga: Kecipir, Tanaman Obat Tradisional yang Sering Dijadikan Lalapan
Minuman obat satu ini terbuat dari bahan-bahan alami, seperti daun, buah, dan rempah-rempah. Karena itu jamu juga dikenal sebagai obat herbal.
Siapa yang suka minum jamu? Jenis jamu apa yang sering kamu konsumsi?
Berikut ini adalah 5 jenis jamu yang paling sering diminum dan berbagai manfaatnya. Apa saja, ya? Ayo cari tahu!
1. Beras Kencur
Sesuai dengan namanya, jamu ini dibuat dari ekstrak atau sari kencur dan beras. Namun, ditambahkan pula sari jahe dan sari asam.
Jamu beras kencur rasanya manis dan segar, cocok untuk diminum anak-anak dan orang dewasa.
Manfaat jamu ini adalah untuk menambah nafsu makan, menambah tenaga, menghilangkan pegal-pegal di tubuh.
Baca Juga: Keren! Orang yang Tinggal di Kutub Utara Tidak Akan Terserang Flu, Kenapa Begitu?
2. Kunyit Asam
Jamu kunyit asam dibuat dari kunyi dan asam jawa. Selain itu, ditambahkan juga bahan lain seperti gula merah, temulawak, dan rempah lain.
Kunyit asam biasanya diminum oleh anak remaja untuk mencerahkan kulit. Sebab, dalam kunyit terkandung antioksidan yang membantu meremajakan sel-sel tubuh kita.
Baca Juga: Sudah Ada yang Positif Terjangkit Corona di Indonesia, Ketahui Cara Pencegahannya
3. Pahitan
Pahitan dibuat hanya dari daun sambiloto. Namun, ada juga yang menambahkannya dengan bahan pahit lainnya seperti brotowali.
Sesuai dengan namanya, jamu ini adalah jamu yang paling pahit dibandingkan jamu lainnya.
Meskipun begitu, jamu ini justru yang paling banyak manfaatnya.
Jamu pahitan bermanfaat untuk menambah nafsu makan, mengatasi pegal-pegal, bahkan bisa mencegah risiko diabetes.
4. Kudu Laos
Bahan baku jamu kudu laos ini adalah laos yang ditumbuk dengan aneka bahan lain kemudian direbus.
Rasanya segar dan bisa memberikan efek hangat dalam tubuh.
Kudu laos ini bisa mengatasi kembung dan meredakan demam, baik bagi anak-anak maupun orang tua.
5. Temulawak
Jamu temulawak tentu saja dibuat dari temulawak. Namun, ada bahan lain yang ditambahkan untuk membuat jamu ini. Misalnya seperti asam jawa, gula aren, daun pandan, dan jinten.
Jamu ini baik diminum anak-anak maupun orang tua, karena bisa menyembuhkan pusing, mual, dan masuk angin.
Nah, itulah beberapa jenis jamu tradisional Indonesia. Jamu mana yang pernah teman-teman coba?
(Penulis: Yomi Hanna)
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR