Bobo.id - Selain organ penting, otot, dan beragam bagian tubuh penting lainnya, tubuh juga terdiri dari tulang.
Dengan adanya tulang, maka tubuh kita dapat berdiri dengan tegak, bahkan tulang bisa melindungi organ tubuh penting.
Namun apa jadinya, ya, kalau tubuh tidak punya tulang?
Ternyata salah satu hewan laut, yaitu hiu tidak punya tulang di tubuhnya. Benarkah tidak ada tulang di tubuh hiu?
Baca Juga: Hiu Berenang Mengelilingi Mangsanya Sebelum Menyerang, Mengapa Begitu?
Benarkah Hiu Tidak Punya Tulang?
Hiu dianggap sebagai hewan yang tidak punya tulang, nih, teman-teman.
Berbeda dengan hewan lainnya, hiu tidak punya tulang yang keras di tubuhnya yang berguna untuk menopang tubuhnya, teman-teman.
Sebaliknya, kerangka tubuh hiu terdiri dari tulang rawan yang dimiliki hampir di seluruh tubuhnya.
Tubuh hiu terbentuk dari kerangka yang terdiri dari tulang lunak kecuali pada bagian gigi dan siripnya yang terbuat dari tulang yang keras.
Tulang rawan adalah bahan lunak dan fleksibel, yang sama seperti tulang yang kita miliki pada bagian hidung dan telinga.
Karena tulang rawan yang menyusun seluruh kerangka tubuhnya ini, hiu termasuk dalam hewan yang disebut sebagai Chondrichthyes, yaitu hewan yang hanya memiliki tulang rawan tidak memiliki tulang keras.
Tekstur Tulang Rawan Lentur dan Fleksibel
Tulang rawan punya tekstur yang berbeda dengan tulang pembentuk rangka tubuh, teman-teman.
Tulang pembentuk rangka punya tekstur yang keras dan kuat, sedangkan tulang rawan lebih fleksibel dan lentur.
Baca Juga: Struktur Tubuhnya Sangat Sederhana, Apakah Ubur-Ubur Punya Mata?
Kondrosit menyebabkan tulang rawan punya tekstur yang lentur dan fleksibel. Kondrosit adalah sel-sel yang kaya akan protein dan serat elastin.
Tubuh manusia juga punya tulang rawan, lo, teman-teman, yaitu terletak di telinga, persendian, dan hidung.
Tulang rawan ini teksturnya tidak sekeras tulang biasa, tapi juga tidak terlalu fleksibel seperti otot. Tulang ini sangat penting dalam anatomi, baik anatomi manusia maupun hewan.
Baca Juga: Kucing Terus BAB Sembarangan? Ini Tips Agar Kucing BAB di Kotak Pasir
Tulang Rawan di Tubuh Hiu Dipengaruhi Berat Tubuhnya
Kalau tubuh hiu tidak punya rangka yang terbuat dari tulang keras, lalu kenapa rangka hiu justru terbuat dari tulang rawan, ya?
Ternyata kerangka hiu yang terdiri dari tulang rawan ini berkaitan dengan berat tubuh hiu, lo.
Meskipun ukuran tubuh hiu tidak sebesar paus biru yang merupakan hewan terbesar di dunia, hiu memiliki tubuh yang berat, teman-teman.
Berat badan hiu bisa mencapai hingga lebih dari 2.000 kilogram, lo! Wah, berat sekali, ya?
Nah, berat tubuh hiu inilah yang menyebabkan hiu memiliki rangka yang terdiri dari tualng rawan.
Tulang rawan bersifat ringan, fleksibel, dan lebih cepat pulih saat terluka dibandingkan tulang yang keras.
Baca Juga: Tidak Hanya di Darat, 6 Hewan Mamalia Ini Justru Hidup di Laut! Hewan Apa Saja?
Kalau hiu punya tulang yang keras dibandingkan tulang rawan, maka tubuh hiu akan bertambah berat dan menyulitkan hiu untuk bergerak.
Terlebih hiu harus selalu bergerak meskipun saat sedang tidur agar bisa tetap bernapas dengan menjaga air yang kaya oksigen terus mengalir ke insangnya.
Selain itu, kerangka berupa tulang rawan berguna bagi hiu yang menjadi pemangsa paling atas dalam rantai makanan di laut dalam bergerak mengejar mangsanya.
Namun kerangka berupa tulang rawan pada hiu ini juga menjadi kerugian bagi hiu, lo, teman-teman.
Baca Juga: Gemas, Kucing Oranye Ini Membawa Seplastik Bakso dengan Hati-Hati
Kalau hiu terdampar di tepi laut, organ dalam tubuhnya akan dihancurkan oleh tubuhnya yang berat, karena organ-oragan dalamnya tidak terlindungi oleh tulang rusuk.
Hal ini akan menyebabkan hiu mati lemas dalam waktu singkat setelah hiu terdampar.
Yuk, tonton video ini juga!
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Quora,Curiosity,Science Trends |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR