Bobo.id - Dengan mencuci tangan, maka kuman, bakteri, hingga virus penyebab penyakit dapat hilang dari telapak tangan kita.
Terlebih sejak merebaknya COVID-19 atau virus corona, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyarankan kita untuk rutin cuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun.
Selain itu, cuci tangan juga harus dilakukan dengan benar, yaitu mencapai sela-sela jari dan kuku, serta dilakukan selama 20 detik.
Sebenarnya seperti apa, ya, cara kerja sabun pada virus yang ada di tangan, sehingga bisa langkah sederhana ini bisa membantu kita terhindar dari penyakit berbahaya?
Baca Juga: Buku-Buku Jari Bisa Berbunyi 'Krek' Jika Ditekan, Apakah Tandanya Berbahaya?
Sabun Terdiri dari Molekul yang Bersifat Ganda
Sabun terdiri dari molekul yang punya sifat ganda, yaitu salah satu ujung molekul tertarik ke arah air dan ditolak oleh lemak dan protein.
Sedangkan sisi lainnya akan tertarik pada lemak, namun ditolak oleh air.
Dengan sifat ganda yang saling tarik menarik inilah, maka membuat sabun sangat efektif untuk menyingkirkan berbagai patogen atau zat kecil yang berbahaya, seperti virus.
Cara yang paling mudah untuk melihat sifat tarik menarik dari sabun adalah dengan menuangkan minyak pada air, kemudian mencampurkannya dengan sabun.
Source | : | Vox |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR