Bobo.id – Selama ini, diketahui bahwa kucing memang bisa terinfeksi virus corona, namun bukan jenis virus corona penyebab COVID-19.
Nah, baru-baru ini, seekor kucing di Belgia dilaporkan terinfeksi virus penyebab COVID-19.
Wah, benarkah kucing bisa terinfeksi virus itu dari manusia dan apakah kucing bisa menularkannya ke manusia lainnya?
Ayo, kita cari tahu penjelasannya!
Seekor Kucing Terkena Virus Penyebab COVID-19 di Belgia
Untuk pertama kalinya, seekor kucing dilaporkan terinfeksi COVID-19 yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2.
Pemilik si kucing baru saja pulang dari Italia dan menunjukkan gejala COVID-19. Seminggu kemudian, si kucing juga menunjukkan beberapa gejala penyakit itu, seperti diare, muntah, dan gangguan pernapasan.
Akhirnya si pemilik kucing mengirimkan sampel dari muntahan dan feses kucingnya ke laboratorium di Fakultas Dokter Hewan Liège.
Setelah diteliti dengan tes genetik, hasilnya menunjukkan bahwa ada virus SARS-CoV-2 pada sampel muntahan dan feses kucing itu.
Namun, kemudian si kucing sudah kembali sehat dalam waktu sembilan hari.
Baca Juga: Bulu Kucingmu Selalu Rontok dan Menempel di Baju? Ini Tips untuk Menguranginya
Apakah Virus Penyebab COVID-19 Bisa Menyebar ke Kucing?
Menurut penjelasan di situs sains Live Science, kucing dan manusia sepertinya memiliki “pintu masuk” yang sama pada permukaan sel pernapasan yang membuat virus penyebab COVID-19 masuk ke dalam tubuh.
Namun, jangan buru-buru khawatir, teman-teman. Penelitian tentang penularan virus penyebab COVID-19 masih harus dilakukan.
Kucing sendiri diketahui bisa terinfeksi dua jenis virus corona yang hanya bisa menginfeksi kucing. Dua jenis virus corona pada kucing itu bisa menyebabkan penyakit pencernaan ringan dan yang satunya bisa menyebabkan penyakit berbahaya yang berupa peradangan pada lapisan dinding dalam perut.
Terkait tes virus penyebab COVID-19 pada kucing, dikutip dari The Conversation, belum bisa dipastikan apakah virus SARS-CoV-2 pada kucing yang terinfeksi itu berasal dari partikel yang bisa terduplikasi (menjadi dua atau lebih).
Ada juga kemungkinan bahwa si kucing makan makanan yang terkontaminasi virus itu, sehingga virusnya masuk ke tubuhnya. Jadi belum tentu ia terinfeksi langsung dari pemiliknya.
Melihat banyaknya kemungkinan, gejala yang muncul pada kucing itu juga bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan lainnya, karena kucing dikenal bisa mengalami gangguan pernapasan dan diare juga.
Menurut peneliti, kasus kucing di Belgia itu merupakan bagian dari makhluk hidup yang terdampak dari wabah yang menyerang manusia, dan tidak memiliki peran besar dalam penyebaran virus penyebab COVID-19.
Apakah Kucing Bisa Menularkan Virus ke Manusia?
Sejauh ini, belum pernah ada bukti bahwa kucing atau anjing bisa menularkan virus pada manusia. Jadi, tidak perlu khawatir.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga menyebutkan bahwa belum ada bukti bahwa hewan peliharaan bisa menularkan COVID-19, atau menjadi sumber infeksi virus itu bagi manusia.
Namun, kita bisa menerapkan aturan yang sama untuk mencegah terkontaminasi kuman atau bakteri penyakit lainnya yang mungkin menempel pada tubuh hewan.
Karenanya, jika kamu bermain dengan hewan peliharaan di rumah, setelahnya jangan lupa untuk mencuci tangan, ya. Begitupun setelah membersihkan kotoran hewan, mengurusi makanan dan minumannya, dan yang lainnya.
Jaga juga kebersihan dan kesehatan hewan di rumahmu dengan baik, ya!
Baca Juga: Dikenal Cuek, Ternyata Kucing Juga Menyukai Manusia! Ini Penjelasan Ilmiahnya
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | CDC,Live Science,The Conversation |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR