Bobo.id – Apakah teman-teman tahu? Hewan paling mematikan di dunia bukan hewan buas, lo.
Hewan yang paling banyak menyebabkan kematian manusia di dunia adalah nyamuk!
Yap, dari ribuan spesies nyamuk, sebagian di antaranya ada yang membawa penyakit berbahaya bagi manusia, seperti demam berdarah, malaria, cikungunya, dan banyak lagi.
Nyamuk ditemukan di berbagai belahan dunia. Tapi ada satu tempat yang tidak ditinggali nyamuk, lo!
Apakah kamu bisa menebak di mana tempat yang tidak ditinggali nyamuk itu?
Negeri Tanpa Nyamuk
Di mana negeri tanpa nyamuk itu berada, ya?
Negara ini punya banyak gunung merapi, sumber air panas, dataran hijau, sekaligus pegunungan bersalju.
Apa teman-teman tahu negara apa yang punya ciri-ciri seperti itu?
Yap, negara itu adalah Islandia. Di Islandia, tidak ada nyamuk, lo!
Kok bisa begitu, ya?
Di Islandia, ada sekitar 1.300 jenis serangga, namun tidak ada spesies nyamuk.
Bahkan, meski negara-negara sekitarnya seperti Greenland, Skotlandia, dan Denmark memiliki sejumlah populasi nyamuk, tidak begitu dengan Islandia.
Yuk, kita cari tahu penjelasannya!
Baca Juga: Waspada Nyamuk Demam Berdarah, Ini Ciri dan Tempat Persembunyiannya!
Penyebab Islandia Bebas Nyamuk
Suhu di Islandia
Islandia merupakan negara yang dingin dan suhu rata-ratanya rendah. Bahkan, suhu di Islandia bisa mencapai -38 derajat Celcius sehingga air membeku. Ini membuat nyamuk tidak bisa berkembang biak.
Di Islandia, ada periode membeku dan mencair selama tiga kali dalam setahun, perubahan ini membuat nyamuk tidak bisa bertahan hidup.
Suhu laut di sana juga membuat hewan-hewan dan serangga sulit menyesuaikan diri.
Nyamuk tidak memiliki waktu yang cukup untuk bertelur serta membiarkan telur menetas dan tumbuh, sebabnya ia memiliki metamorfosis sempurna yang membutuhkan waktu.
Metamorfosis sempurna nyamuk dari telur – larva – pupa – nyamuk dewasa itu juga disebut peneliti sebagai salah satu penyebab nyamuk punah di Islandia.
Tidak Adanya Genangan Air
Teman-teman tahu, kan? Nyamuk suka berkembang biak di genangan air.
Nyamuk membutuhkan genangan air untuk bertelur. Sebabnya, telur itu nantinya akan menetes mejadi larva dan larva membutuhkan genangan air dalam suhu tertentu selama beberapa waktu supaya bisa tumbuh menjadi pupa dan nyamuk dewasa.
Salah satu alasan mengapa di Islandia tidak ada nyamuk adalah tidak adanya genangan air di Islandia yang memenuhi “syarat” untuk nyamuk bisa tumbuh dan berkembang.
Baca Juga: Ini 6 Orang yang Lebih Disukai Nyamuk, Apa Kamu Salah Satunya?
Kondisi Alam Islandia
Pendapat lain tentang alasan Islandia bebas nyamuk adalah komposisi kimia di air Islandia dan ekosistem alam yang tidak menopang kehidupan nyamuk.
Teori itu disebut menjelaskan mengapa selama ini tidak ada nyamuk yang terbawa angin atau pesawat dan beradaptasi di Islandia.
Satu-satunya nyamuk di Islandia hanyalah seekor nyamuk di sebuah toples di laboratorium Institute of Natural History Islandia.
Nyamuk itu ditangkap tahun 1980-an ooleh ahli biologi Gilsi Mar Gislason di kabin sebuah pesawat Islandia.
Apakah Mungkin Suatu Saat Bisa Ada Nyamuk di Islandia?
Selain Islandia, ada juga negara lain yang tidak dihuni nyamuk, seperti Polinesia Prancis, Kaledonia, Seychelles, dan Antartika.
Menurut ahli serangga, suatu saat nyamuk bisa hidup di Islandia dan negara tanpa nyamuk lainnya, bila perubahan iklim terus terjadi.
Sebabnya, pemanasan global memengaruhi peningkatan suhu global, teman-teman.
Peningkatan suhu itu juga mengubah kondisi alam di Islandia yang tadinya tidak bisa dihuni oleh nyamuk, jadi bisa dihuni. Karena nyamuk bisa berkembang biak di tempat yang suhunya hangat.
Baca Juga: Bukan Hewan Buas, Hewan Paling Mematikan di Dunia Ada di Sekitar Kita
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | World Atlas |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR