Bobo.id - Apakah teman-teman pernah tidak sengaja menyenggol tangan atau kulit orang lain saat berjalan?
Saat menyenggol, kita tiba-tiba merasakan ada sensasi tersetrum dengan kulit orang lain tadi.
Sensasi tersetrum ini memang hanya terasa sebentar dan tidak sakit. Namun hal ini bisa membuat cukup terkejut, nih, teman-teman.
Nah, adanya sensasi tersetrum yang didapatkan ini bisa muncul karena tubuh manusia ternyata merupakan salah satu medan listrik alami.
Lalu bagaimana kita bisa merasakan sensasi tersetrum saat menyenggol atau bersentuhan dengan kulit orang lain, ya?
Ayo, simak penjelasannya!
Di dalam Tubuh Manusia Mengandung Listrik
Ketika kita merasakan ada sensasi menyetrum saat bersentuhan dengan kulit orang lain, yang sebenarnya kita rasakan adalah hamparan dari listrik statis, teman-teman.
Hal ini terjadi karena tubuh manusia merupakan medan listrik alami.
Ini artinya di dalam tubuh manusia terdapat aliran listrik, fungsinya adalah untuk mengatur berbagai fungsi organ, mulai dari jantung sampai otak.
Nah, listrik dalam tubuh kita ini berasal dari atom yang terdiri dari tiga elemen utama, yaitu proton, elektron, dan neutron.
Baca Juga: Kurang Cairan Bisa Bikin Dehidrasi, Ini Tips Agar Tidak Dehidrasi Selama Berpuasa
Elemen proton membawa muatan positif, lalu elektron membawa muatan negatif, sedangkan muatan yang dibawa neutron netral.
Kalau atom dalam tubuh kita sedang dalam keadaan ideal maka elemen proton dan elektron di tubuh kita jumlahnya seimbang.
Namun kalau kulit kita kelebihan elektron, maka kita akan menghantarkan lebih banyak muatan negatif.
Hal ini juga berlaku sebaliknya, teman-teman, kalau kulit kita kelebihan elemen proton, kulit akan menghantarkan banyak elemen positif.
Baca Juga: Agar Tidak Mengganggu Kesehatan Mata, Ikuti 6 Tips Aman Bermain Ponsel Ini!
Pertemuan Dua Elemen akan Menghasilkan Listrik
Tahukah teman-teman? Muatan negatif akan selalu bergerak ke muatan positif.
Nah, pertemuan dan perpindahan dua muatan, yaitu proton dan elektron akan menghasilkan reaksi statis, yaitu sengatan listrik.
Inilah yang terjadi kalau kulit kita yang kelebihan muatan negatif bertemu atau bersentuhan dengan kulit seseorang yang membawa muatan positif, begitu juga sebaliknya.
Karena perpindahan dua muatan yang berbeda tadilah kita akan merasakan sensasi seperti sengatan listrik, teman-teman.
Baca Juga: Manfaat Energi Matahari bagi Tumbuhan, Ternyata Tidak Hanya untuk Fotosintesis!
Menyeret Kaki Juga Bisa Membuat Tubuh Merasa Tersetrum
Sensasi tersetrum yang kita rasakan bisa terjadi karena beberapa sebab, nih, teman-teman.
Faktor pertama adalah kalau teman-teman berjalan dengan menyeret kaki.
Gerakan menyeret kaki bisa memindahkan banyak elektron ke kaki, sedangkan elemen proton akan pindah ke lantai atau tanah.
Hal ini akan menyebabkan elemen dalam tubuh menjadi tidak seimbang karena membawa terlalu banyak muatan negatif.
Baca Juga: Bisa Meningkatkan Daya Ingat, Selalu Tidur Cukup Setelah Belajar, ya!
Udara dingin dan kering juga bisa membuat jumlah proton dan elektron dalam tubuh tidak seimbang, teman-teman.
Sedangkan berada di tempat hangat akan menyeimbangkan jumlah proton dan elektron, karena udara hangat bisa mengikat kelebihan muatan.
Kulit kering juga bisa menimbulkan sensasi tersetrum saat bersentuhan dengan kulit orang lain.
Baca Juga: Cara Mengukur Suhu Tubuh yang Benar dengan Berbagai Jenis Termometer, Sudahkah Kamu Melakukannya?
Penyebabnya adalah karena kulit yang kering akan lebih mudah melepaskan kelebihan elektron.
Nah, inilah sebabnya kita akan merasakan sensasi tersetrum ketika bersentuhan dengan orang lain yang kulitnya melepaskan proton.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Tonton video ini juga, yuk!
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR