Bobo.id - Teman-teman pasti sudah tidak asing dengan bahan makanan satu ini. Yap, madu adalah makanan bebrntuk cairan yang rasanya manis.
Madu dihasilkan oleh lebah dari sari bunga. Lebah akan menyimpan sari bunga dan mulai mengolahnya bersama lebah lain di sarangnya.
Baca Juga: Apa Benar Madu Tidak Boleh Diambil Menggunakan Sendok Logam? Cari Tahu Faktanya, yuk!
Tidak hanya rasanya yang manis seperti gula, madu juga memiliki banyak sekali manfaat untuk tubuh kita.
Bahkan madu juga bisa dijadikan sebagai pemanis untuk menggantikan jenis gula yang biasa dipakai sehari-hari.
Tentunya madu yang baik adalah yang asli dari sarang lebah tanpa dicampur bahan-bahan lainnya.
Namun, ternyata ada juga yang menjual madu palsu, lo.
Sebenarnya apa itu madu palsu? Kemudian, bagaimana cara membedakan madu asli dan madu palsu? Yuk, cari tahu!
Baca Juga: Apa Saja Perbedaan RGB dan CMYK? Ketahui Juga Kapan Harus Menggunakan Metode Warna Ini!
Madu Palsu
Madu palsu adalah cairan yang mirip dengan madu asli dari lebah. Padahal sebenarnya madu itu dibuat dengan tambahan zat lain.
Zat lain yang sering digunakan untuk membuat madu palsu adalah larutan sukrosa dan sirup glukosa/fruktosa.
Terkadang para pembuat madu palsu juga mencampurkan gula pasir, gula aren, air tape, minyak kelapa, dan Carboxy Methyl Cellulose (CMC).
Untuk menambah kesan asli dari madu, biasanya akan ditambahkan juga air kapuk untuk mendapatkan efek busa pada madu.
Agar madu kelihatan kental, akan ditambahkan pula gelatin atau sagu di dalamnya.
Sudah pasti madu palsu ini bukan memberi manfaat, tapi akan menimbulkan masalah kesehatan dalam tubuh kita.
Gula bisa menyebabkan kenaikan berat badan, obesitas, hingga penyakit kronis seperti diabetes.
Baca Juga: Ingin Jadi Coder Handal di Masa Depan? Belajar Jadi Coder Cilik Dulu di Holiday Fun Class, yuk!
Cara Membedakan Madu Asli dan Madu Palsu
Dilansir dari Kompas.com inilah cara mudah dan sederhana untuk mengetahui keaslian madu:
1. Dipanaskan dengan Lilin
Tuang madu ke sendok, lalu panaskan sendok tersebut di atas lilin yang menyala.
Madu asli yang dipanaskan akan berubah warna dan berbuih, namun akan kembali ke tekstur semula saat kembali dingin.
Ketika ditarik dengan lidi, madu asli tidak akan membentuk benang yang keras. Sebaliknya, madu palsu akan membentuk benang keras jika ditarik.
2. Meneteskan Madu pada Koran
Cara membedakan madu asli dan palsu ini sangat mudah karena cukup menuang madu di atas koran.
Bila madu tidak merembes lebar dan menembus koran, maka itu adalah madu asli.
Sebaliknya, jika madu menembus koran, bahkan menetes ke lantai, maka bisa dikatakan madu yang kita uji adalah madu palsu.
3. Menuangkan Madu ke Air Hangat
Masukkan madu ke dalam air hangat dan biarkan sebentar. Jika madu tidak langsung larut dan air tetap jernih sebelum diaduk, maka madu tersebut kemungkinan asli.
Sebaliknya, bila air keruh sebelum diaduk, bisa jadi madu itu adalah madu palsu.
4. Aroma
Cara membedakan madu asli dan palsu juga bisa dilakukan dengan mencium aromanya.
Madu asli pasti memiliki aroma khas bunga yang dijadikan bahan nektar, misalnya bunga rambutan, kapuk, kelengkeng, akasia, dan lain-lain, sedangkan madu palsu tidak beraroma.
5. Disiram air putih
Kita juga bisa menuangkan dua sendok makan madu di atas piring datar, kemudian siram dengan air putih dan goyangkan ke kanan dan kiri.
Madu asli akan membentuk seperti sarang lebah, sedangkan madu palsu akan menyebar bahkan bercampur dengan air.
Perlu diingat kalau ini hanya untuk menguji keaslian madu secara sederhana, ya. Kalau ingin lebih akurat harus kita uji di laboratorium.
Baca Juga: Jadwal Tayangan Belajar dari Rumah di TVRI, Sabtu 30 Mei 2020 Beserta Link Live Streaming
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR