Bobo.id – Memasuki musim kemarau, cuaca akan lebih panas, nih.
Suhu udara yang panas bisa memengaruhi tubuh anjing dan kucing peliharaan kita di rumah, lo!
Salah satu kondisi yang bisa membahayakan anjing dan kucing saat cuaca panas adalah heat stroke, teman-teman.
Apa itu heat stroke, ya? Ketahui penyebab dan tanda heat stroke pada anjing dan kucing, yuk!
Heat Stroke, Kondisi yang Bisa Membahayakan Anjing dan Kucing
Saat anjing dan kucing kepanasan, mereka memiliki berbagai cara untuk mendinginkan tubuhnya.
Misalnya, anjing akan menjulurkan lidahnya dan mengeluarkan air liur, sementara kucing menjilati tubuhnya.
Namun, kalau cuaca terlalu panas, ini bisa menyebabkan kondisi heat stroke pada anjing maupun kucing.
Heat stroke merupakan kondisi yang terjadi ketika suhu tubuh anjing atau kucing sangat tinggi, biasanya melebihi 41 derajat Celcius.
Kondisi heat stroke bisa menyebabkan respon peradangan di seluruh tubuh anjing atau kucing, dan memicu gagal organ penting di tubuhnya. Karenanya, kondisi heat stroke ini bisa berbahaya bagi mereka.
Kondisi heat stroke rentan terjadi pada anjing dan kucing ketika cuaca sangat panas, karena tubuhnya yang berbulu tidak mengeluarkan keringat dengan cara yang sama dengan manusia.
Beberapa kondisi bisa membuat risiko heat stroke meningkat, misalnya:
- anjing atau kucing yang ditinggalkan di dalam mobil yang diparkir,
- anjing dan kucing berada di tempat yang tidak ada tempat teduh dan air,
- aktivitas tubuh yang berlebihan saat cuaca panas,
- punya kondisi obesitas, penyakit jantung atau penyakit pernapasan,
- usia yang tua,
- hingga kondisi tubuh seperti bulu yang terlalu tebal atau bentuk wajah yang pendek.
Tanda Heat Stroke pada Anjing dan Kucing
Anjing atau kucing yang mengalami heat stroke menunjukkan beberapa tanda, teman-teman.
Beberapa tanda awal heat stroke yang terlihat misalnya seperti napas yang terengah-engah, mengeluarkan air liur yang berlebihan, dan anjing atau kucing terlihat tidak nyaman.
Anjing dan kucing yang mengalami heat stroke juga bisa menunjukkan gejala berupa detak jantung yang meningkat, dan otot yang gemetaran.
Tanda atau gejala berikutnya yang bisa terjadi adalah anjing atau kucing mengalami muntah dan diare, kebingungan, atau bahkan mengalami kejang.
Beberapa tanda heat stroke lainnya adalah pendarahan yang tidak biasa, misalnya luka merah pada kulit karena ada pembuluh darah yang pecah, ada darah pada cairan muntahnya, dan ada darah di fesesnya.
Baca Juga: Meski Lezat bagi Kita, Jangan Berikan 5 Makanan Ini pada Kucing dan Anjingmu, ya!
Apa yang Harus Dilakukan Jika Melihat Tanda Heat Stroke pada Anjing dan Kucing?
Heat stroke merupakan kondisi yang berbahaya bagi anjing dan kucing, sehingga, secepatnya anjing atau kucing harus dibawa ke dokter hewan ketika ada tanda heat stroke.
Selagi dalam perjalanan, kita bisa memberikan beberapa pertolongan pertama seperti menurunkan suhu kucing dan anjing secara berkala, atau berusaha membuat suhu tubuhnya turun.
Ini bisa dilakukan dengan membasahi handuk dan membasuhnya ke tubuh anjing atau kucing perlahan-lahan. Kemudian, kipasi anjing atau kucing untuk membantu mendinginkan tubuhnya dan kondisi kendaraan juga sejuk.
Meski perlu mendinginkan tubuh anjing atau kucing yang kemungkinan mengalami heat stroke, jangan langsung memandikan mereka dengan dingin atau air es. Karena pendingingan yang terlalu cepat ini bisa memperparah kondisinya.
Untuk mencegah heat stroke terjadi, saat cuaca di luar sangat panas, pastikan anjing dan kucing tetap berada di rumah.
Jika anjing dan kucing berada di luar rumah, pastikan ada tempat berteduh dan mangkuk berisi air di beberapa tempat, supaya mereka tidak dehidrasi.
Baca Juga: Meski Bisa Makan Ikan, Ini Alasan Mengapa Sebaiknya Kucing Tidak Boleh Makan Ikan Mentah
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | catster.com,Petfinder,Advantage Petcare |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR