Bobo.id - Teman-teman mungkin sudah tahu kalau kita tidak boleh terlalu banyak mengonsumsi gula.
Hal itu karena gula bisa memperngaruhi kadar gula darah di dalam tubuh kita.
Baca Juga: Jangan Sampai Muncul Komplikasi, Inilah 6 Cara Mudah untuk Mengelola Diabetes!
Kadar gula darah yang tinggi bisa menyebabkan berbagai masalah kesehat, terutama memicu diabetes.
Namun, ternyata kadar gula darah yang rendah juga tak kalah membahayakan untuk kesehatan kita.
Gula darah rendah atau hipoglikemia bisa menyebabkan kita terus menerus merasa lapar, detak jantung tak beraturan, gemetar, dan mual.
Hipoglikemia yang sudah parah bisa menyebabkan tak sadarkan diri (koma) hingga menyebabkan kematian.
Lalu hal apa saja yang bisa menjadi penyebab gula darah rendah atau hipoglikemia? Yuk, cari tahu!
Baca Juga: 5 Tips untuk Tingkatkan Kemampuan Menggambar, Salah Satunya Menonton Video
Dilansir dari Kompas.com, inilah enam penyebab gula darah rendah atau hipoglikemia:
1. Terapi Insulin
Terapi insulin biasa digunakan untuk pengobatan diabetes. Hal ini ternyata juga bisa memicu hipoglikemia.
Terapi insulin membantu untuk mengurangi kadar gula dalam darah. Jika dosis yang digunakan terlalu tinggi, terapi ini justru bisa memicu hipoglikemia.
Baca Juga: Ini Penyebab Layang-Layang Bisa Terbang di Langit, Salah Satunya Karena Gravitasi
2. Sindrom Autoimun Insulin
Penyebab lain seseorang mengalami hipoglikemia adalah sindrom autoimun insulin.
Ini merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang insulin karena mengira hormon itu sebagai zat asing penyebab penyakit.
3. Efek Obat
Obat-obatan jenis tertentu juga bisa memicu hipoglikemia. Misalnya, kina atau obat untuk mencegah malaria bisa memicu hipoglikemia.
Obat lain yang bisa memicu hipoglikemia adalah salisilat dosis tinggi yang digunakan untuk mengobati penyakit rematik atau propranolol untuk hipertensi.
4. Gangguan Endokrin
Beberapa jenis kelainan kelenjar adrenal dan hipofisis dapat menyebabkan hipoglikemia. Kondisi ini lebih sering terjadi pada anak-anak seperti kita daripada orang dewasa.
5. Kurang Makan
Orang dengan kelainan makan sangat rentan mengalami penurunan kadar gula darah secara drastis.
Puasa atau melewatkan makan pun juga bisa menyebabkan kadar gula darah rendah.
6. Peningkatan Aktivitas
Meningkatnya tingkat aktivitas fisik bisa menurunkan kadar gula darah selama beberapa waktu. Apalagi jika kita beraktivitas tanpa memberi asupan yang cukup untuk tubuh.
Baca Juga: 12 Jam Sebelum Operasi, Pasien Diwajibkan untuk Berpuasa Lebih Dulu, Apa Tujuannya, ya?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Sarah Nafisah |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR