Bobo.id – Pernahkah teman-teman disodorkan makanan baru, namun malah jadi tidak selera makan?
Kemungkinan teman-teman juga orang yang pilih-pilih makanan. Pilih-pilih makanan di sini maksudnya sering menolak makanan tertentu saat sarapan, makan siang, atau makan malam.
Contohnya, memisahkan brokoli, wortel, atau sayuran lainnya. Padahal makanan-makanan itu ada dalam menu makanan.
Ternyata penyebabnya banyak, lo, mulai dari pengalaman hingga keturunan.
Yuk, kita cari tahu penyebab-penyebabnya!
Penyebab Biologis
Saat kita lahir, kita diwariskan gen dari kedua orang tua.
Ada gen yang menyebabkan kita lebih sensitif terhadap rasa, tekstur, bau, warna, dan bentuk sebuah makanan.
Biasanya lidah sensitif ini akan berkurang seiring kita dewasa, namun bagi beberapa orang lidah mereka tetap sensitif hingga dewasa.
Selain itu, anak-anak seperti kita akan lebih cenderung memilih makanan yang dapat memberikan kita banyak energi.
Makanan seperti ini biasanya berasa manis dan asin, sehingga kita lebih mungkin untuk menyukai kedua rasa itu.
Meski begitu, bukan berarti genetik merupakan penyebab utama dari perilaku pilih-pilih makanan.
Faktor Lainnya
Ternyata pengalaman kita pada makanan tertentu juga jadi salah satu penyebab kita tidak mau mencoba makanan yang sama, lo.
Misal ketika kita pertama kali memakan mangga dan rasanya terlalu asam bagi kita, kemungkinan kita jadi tidak mau mencoba mangga lagi.
Baca Juga: Jangan Makan Salak Jika Punya 5 Kondisi Kesehatan Ini, Akibatnya Bisa Membahayakan Tubuh
Tak hanya itu, boleh jadi kita juga terbiasa makan makanan yang kita inginkan saja tanpa mencoba makanan baru.
Ini dapat dimulai sejak kita masih bayi, teman-teman.
Penyebab lain dari kebiasaan pilih-pilih makanan salah satunya pilihan makanan yang bisa kita makan sehari-hari.
Kalau kita hanya bisa memilih makanan yang itu-itu saja, kemungkinan kita enggan untuk mencoba makanan baru
Meski begitu, penyebab kita menjadi pilih-pilih makanan merupakan gabungan dari beberapa alasan ini.
Lagipula, pengalaman tiap orang pada makanan tertentu juga berbeda, sehingga kita tidak bisa menyamaratakan semua orang, teman-teman.
Bagaimana Cara Mengatasinya?
Kalau kita sudah terbiasa pilih-pilih makanan dan ingin mulai memakan makanan baru, memang sebaiknya kita mulai perlahan.
Kita bisa mulai dari makanan dengan rasa, tekstur, atau bau yang mirip dengan makanan yang kita sukai.
Baca Juga: Rahasia Membuat Bolu Gulung Anti Gagal, Rasanya Mirip dengan Bolu Gulung Khas Medan!
Misal kalau kita menyukai kentang goreng, kita perhatikan dulu apa yang membuat kita suka kentang goreng.
Apakah kegaringannya? Asinnya? Atau keras di luar dan lembut di dalam?
Berikutnya baru kita coba cari makanan lain yang kita jarang makan namun punya rasa, tekstur, atau bentuk yang serupa.
Sebagian besar rasa makanan memang harus dibiasakan supaya terasa enak, kok!
Jadi kita yang pilih-pilih makanan harus sadar mengenai kualitas makanan yang kita makan supaya tidak sekadar membenci satu makanan tanpa alasan.
Kalau teman-teman termasuk sering pilih-pilih makanan tidak?
Baca Juga: Pernah Membaca Biografi Tokoh Penemu? Simak Perbedaan Biografi dan Autobiografi di Video Ini
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Anindya Miriati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR