Bobo.id - Siapa yang suka mempelajari tentang antariksa? Kalau iya, apa yang paling membuatmu tertarik?
Ada orang yang sangat tertarik pada ruang angkasa setelah melihat berbagai peristiwa langit yang terlihat dari Bumi.
Contohnya seperti gerhana bulan, gerhana matahari, transit Venus, komet, hingga hujan meteor.
Tahukah kamu? Ternyata hari ini kita bisa melihat hujan meteor Perseid, lo.
Baca Juga: 6 Peristiwa Langit Ini Akan Hadir di Bulan Agustus, Catat Tanggalnya dan Jangan Terlewat!
Dilansir dari Kompas.com, hujan meteor Perseid ini sebelumnya sudah aktif sejak tanggal 17 Juli.
Nah, fenomena hujan meteor ini akan berlangsung hingga 24 Agustus dan puncaknya terjadi pada 12-13 Agustus 2020.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Diseminasi Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Bapak Emannuel Sungging Mumpuni.
Lalu kapan waktu tepatnya dan bagaimana cara menyaksikannya, ya?
Biar tidak ketinggalan, kita simak informasinya berikut ini, yuk!
Baca Juga: Sejarah Mandi, Dulu Hanya Dilakukan Sesekali di Pemandian Umum!
Bisa Diamati dari Seluruh Wilayah Indonesia
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hujan meteor adalah istilah astronomi yang berarti meteor dalam jumlah besar yang tampak memancar dari satu titik atau puluhan hingga ratusan dalam semalam.
Nah, hujan meteor Perseid kali ini bisa diamati dari seluruh wilayah Indonesia, lo.
Menurut Bapak Emannuel Sungging, hujan meteor ini dinamai berdasarkan titik radian atau titik asal munculnya hujan meteor ini yang terletak di konstelasi Perseus.
Hujan meteor Perseid ini berasal dari sisa-sisa debu komet 109P/Swift-Tuttle.
O iya, intensitas maksimum hujan meteor ini mencapai 60-70 meteor tiap jam dengan kelajuan mencapai 212.400 km/jam.
Baca Juga: Suka Main Musik? Ternyata Musik Bisa Bikin Otak Kita Cerdas!
Waktu Terbaik untuk Mengamati Hujan Meteor Perseid
Pengamatan hujan meteor Perseid bisa dilakukan tanpa alat bantu pada saat dini hari terutama jika kondisinya tidak berawan.
Nah, sebenarnya hujan meteor Perseid bisa dilihat kapan saja setelah pukul 9 malam di daerah kita, lo.
Namun, berdasarkan Cnet, ilmuwan NASA menyarankan bahwa waktu terbaik untuk melihat badai meteor adalah selama bagian paling gelap dari malam.
Kapankah itu? Waktu terbaiknya ialah pada jam-jam awal dini hari hingga sebelum fajar atau antara pukul 2 pagi hingga fajar.
O iya, kita bisa mengecek lokasi tempat kita berada dengan waktu yang pas untuk mengamati hujan meteor perseid di portal timeanddate.
Siapa yang tertarik mengamati hujan meteor Perseid, nih?
(Penulis: Rahwiku Mahanani)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | kids.grid.id |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR