Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu sering membantu orang tua mengganti sprei tempat tidurmu?
Atau mungkin sudah ada yang bisa mengganti sprei tempat tidur sendiri?
Mengganti sprei tempat tidur secara rutin penting dilakukan, teman-teman.
Karena meskipun tidak terlihat kotor, sebenarnya sprei tempat tidur juga menjadi sarang kuman dan bakteri kalau tidak diganti.
Yuk, cari tahu kapan sebaiknya kita harus mengganti sprei tempat tidur kita.
Mengapa Sprei Harus Diganti Secara Rutin?
Sprei harus sering diganti karena tanpa kita sadari di sprei ada sel kulit mati, debu, minyak dari kulit, keringat, dan yang lainnya.
Bahkan, sel kulit mati yang dibiarkan ada di sprei kita bisa membuat serangga seperti tungau debu berkembang biak dan membuang kotorannya di sprei.
Tentu teman-teman tidak mau kalau tidur dengan sprei yang kotor, kan?
Kotoran pada sprei itu memang tidak terlihat seperti kotoran atau keringat yang ada di pakaian kita. Namun, bukan berarti sprei tidak kotor.
Baca Juga: Hindari 4 Kesalahan Ini Saat Mencuci Sepatu, Cek Apa Kamu Masih Melakukan Salah Satunya?
Kalau kita jarang mengganti dan mencuci sprei secara rutin bisa meningkatkan risiko kulit terkena jamur, bakteri, dan yang lainnya.
Nah, hal itu bisa membuat kita sakit atau mengalami gangguan kulit seperti eksim.
Bagi beberapa orang, adanya berbagai kotoran-kotoran itu bisa menyebabkan reaksi alergi seperti gatal-gatal, hidung berair, mata berair, dan bersin-bersin.
Seberapa Sering Sprei Harus Diganti?
Para ahli menyarankan kita untuk mengganti dan mencuci sprei setidaknya satu atau dua minggu sekali.
Kemudian, ada beberapa kondisi yang membuat kita harus lebih sering mengganti sprei, yaitu:
- kondisi alergi atau asma yang rentan kambuh karena debu,
- ada infeksi atau luka yang bisa tergores sprei,
- banyak berkeringat,
- hewan peliharaan tidur di atas tempat tidur,
- sering makan di atas tempat tidur,
- dan tidak mandi setelah beraktivitas dan langsung ke tempat tidur.
Baca Juga: Kapan Terakhir Kali Membersihkan Bantalmu? Selain Sprei, Bantal Juga Harus Diganti
Supaya bisa membasmi tungau debu, kita juga bisa mencuci sprei menggunakan air panas, teman-teman.
Air panas juga bisa membantu membasmi bakteri atau alergen lainnya.
Untuk mencegah kotoran-kotoran menumpuk di sprei, kita bisa memastikan tubuh kita bersih sebelum tidur, tidak tidur saat tubuh masih berkeringat, tidak makan di atas tempat tidur, dan tidak membiarkan hewan peliharaan tidur di tempat tidurmu.
Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan tempat tidur setiap hari, ya, teman-teman.
Baca Juga: Supaya Kamar Bebas Tungau, Coba Cara Mengusir Tungau Ini, yuk!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Healthline,Mental Floss,SELF |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR