1. Kedinginan
Kalau teman-teman berada di tempat yang dingin, biasanya akan lebih mudah merinding.
Hal itu karena saat kedinginan otak akan mengirim sinyal pada tubuh untuk segera menghangatkan tubuh.
Ternyata saat merinding, udara hangat di sekitar kult bisa tertangkap dan memberikan kehangatan pada tubuh.
Jika tubuh sudah kembali kehangatannya, maka biasanya merinding akan hilang dengan sendirinya.
Karena itulah merinding yang disebabkan oleh kedinginan tidak perlu terlalu dikhawatirkan.
Namun, jika kedinginan membuatmu mengantuk, susah bergerak, dan berbicara tandanya kamu harus berhati-hati.
Sebab hal itu bisa menandakan kamu terkena hipotermia.
2. Bentuk Emosi
Merinding juga bisa disebabkan oleh emosi yang kita rasakan. Setiap orang tentunya akan berbeda.
Emosi ini bisa berupa rasa senang, kagum, takut, sedih, dan ngeri. Intinya jenis emosi yang kuat bisa menyebabkan merinding.
Contohnya saat menunjukkan pertunjukkan musik, kita biasanya akan merinding akibat rasa senang dan juga kagum.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR