3. Ranting atau dahan pepohonan bergoyang dengan cepat, dan kita merasa ada sentuhan udara dingin di sekitar tempat kita berdiri.
4. Kemudian hujan yang pertama kali turun adalah hujan deras yang tiba-tiba. Jika hujan gerimis yang turun, maka ada kejadian angin kencang jauh dari tempat kita berada.
Hujan es biasanya tidak berlangsung lama. Namun, kadang-kadang, fenomena hujan es bisa menimbulkan kerusakan atap rumah, pohon tumbang, atau kemacetan lalu lintas.
Upaya yang Bisa Kita Lakukan untuk Mencegah Terjadinya Hujan Es
Pencegahan hujan es bisa dilakukan dalam jangka panjang, karena kita membutuhkan upaya yang bisa mengurangi kenaikan massa udara yang sangat cepat.
Salah satu upaya yang bisa dilakukan dalam jangka panjang untuk mencegah terjadinya hujan es adalah penghijauan atau penanaman pohon.
Ini bisa membantu mencegah perpindahan panas yang cepat di permukaan Bumi menuju ke atmosfer, yang memengaruhi terbentuknya awan tebal.
Sebabnya, awan tebal semakin banyak muncul akibat pemanasan global, dan berampak pada hujan es yang semakin sering terjadi. Ini karena biasanya awan tebal itu bermuatan es.
Yap, meskipun fenomena hujan es memang bisa terjadi secara alami, pemanasan global juga bisa memicu hujan es lebih sering terjadi.
Salah satu hal yang menjadi pemicu pemanasan global misalnya kepadatan penduduk dan aktivitas penduduk di perkotaan yang menyebabkan terjadinya urban heat island atau kutub panas kota.
Urban heat island ini terjadi ketika ada peningkatan suhu di kota, di mana wilayah tertentu punya suhu yang lebih tinggi dibandingkan daerah sekitarnya.
Fenomena urban heat island yang terjadi di berbagai kota di seluruh dunia dan terus berkelanjutan bisa menyebabkan peningkatan suhu global.
Nah, kita bisa mencegah fenomena cuaca ekstrem seperti hujan es, dengan mengurangi dampak urban heat island yang memicu pemanasan global.
Beberapa caranya antara lain:
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Urban Heat Island? Apa Ada Hubungannya dengan Hujan Es?
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR