Bobo.id - Ada berbagai serangga yang gigitan atau sengatannya terasa menyakitkan, bahkan menyebabkan bagian yang digigit jadi bengkak.
Misalnya seperti lebah, tawon, atau nyamuk yang menyebabkan bentol.
Beberapa hewan ini kadang tidak kita ketahui ketika menggigit salah satu bagian tubuh, karena ukurannya yang kecil dan gigitannya tidak terasa saat itu.
Biasanya, gigitan serangga baru terasa beberapa saat setelahnya, nih, teman-teman.
Baca Juga: Jenis Hewan Berdasarkan Tempat Hidupnya, Pengelompokan dan Contohnya
Namun selain serangga, hewan lain yang gigitannya juga terasa sakit adalah kumbang.
Contohnya adalah tiga jenis kumbang ini dengan gigitan yang terasa menyakitkan.
Wah, kita harus hati-hati kalau melihat tiga jenis kumbang berikut ini!
Kumbang Air Raksasa (Giant Water Bug)
Sesuai namanya, kumbang air raksasa merupakan salah satu serangga air terbesar.
Ukuran kumbang ini bisa mencapai 12 sentimeter. Kumbang air raksasa ini sebenarnya dapat ditemukan di berbagai belahan dunia, tapi kebanyakan hidup di daerah bersuhu agak dingin, seperti di negara Amerika Utara dan Asia Timur.
Jenis kumbang ini terbagi menjadi dua, yaitu jenis aphid dan karnivora.
Kumbang air raksasa jenis aphid hidup dengan cara mengonsumsi tanaman air. Sedangkan kumbang air karnivora hidup dengan cara mengisap cairan dari hewan yang ia mangsa.
Kumbang air karnivora akan menggigit manusia jika merasa terganggu.
Gigitan itu biasanya dilakukan pada bagian tumit dan akan terasa menyakitkan dan bisa menyebabkan luka yang sulit hilang.
Baca Juga: Bukan Hanya Jerapah, Ada 4 Hewan Darat Lainnya yang Memiliki Tubuh Tinggi, Apa Saja, ya, Hewan Itu?
Kumbang Pembunuh
Kumbang pembunuh memiliki tubuh yang berwarna hitam legam dengan tekstur tubuh yang lunak.
Kumbang jenis ini disebut juga dengan assasin bug atau black corsair.
Ciri khas dari kumbang pembunuh adalah bagian mulutnya yang terlihat seperti belalai yang tajam.
Nah, bagian belalai yang tajam inilah yang bisa melukai manusia, teman-teman.
Baca Juga: 3 Kelompok Jenis Hewan Berdasarkan Makanan, Pengertian dan Contohnya
Bahkan gigitan kumbang pembunuh bisa menyebabkan luka yang cukup parah dan racunnya bisa merusak jaringan kulit.
Kita perlu hati-hati dengan jumbang ini, karena kumbang pembunuh biasanya bersembunyi di belakang pintu atau di celah tembok yang berlubang.
Kumbang Roda Gerigi (Wheel Bug)
Keunikan dari kumbang roda gerigi adalah bagian tubuh di punggungnya yang mirip seperti roda gerigi.
Nah, fitur unik pada tubuhnya inilah yang membuat kumbang ini disebut sebagai kumbang roda gerigi.
Namun bukan bagian punggung yang mirip roda ini yang berbahaya dari kumbang roda gigi. Ternyata bagian mulut kumbang roda gigi yang berbahaya.
Kumbang roda gerigi memiliki capit yang tajam dan beracun di bagian mulutnya.
Baca Juga: 3 Hewan Ini Pandai Menyamar, Bagaimana Caranya, ya?
Kalau kumbang roda gerigi menggigit manusia, maka luka yang ditimbulkannya baru akan sembuh sekitar satu bulan kemudian.
Wah, tentunya kita harus berhati-hati kalau melihat salah satu dari ketiga kumbang ini di sekitar rumah, teman-teman.
(penulis: Eka Kartika)
Lihat video ini juga, yuk!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR