Bobo.id - Siapa di antara teman-teman yang suka membantu ibu di dapur?
Mungkin ada yang pernah membantu ibu membersihkan dapur, mencuci piring, atau belajar memasak.
Salah satu hal yang paling penting di dapur adalah kebersihannya, teman-teman.
Sebabnya, dapur merupakan tempat mengolah makanan dan minuman yang akan masuk ke dalam tubuh kita.
Kalau ada kuman atau bakteri yang ikut masuk ke tubuh, bisa berisiko menyebabkan penyakit, nih. Kuman itu misalnya bisa masuk melalui makanan, minuman, peralatan makan, atau benda di dapur yang kita pegang sebelum makan.
Bersumber dari Kompas.com, penelitian ahli mikrobiologi dari University of Arizona, dapur bisa menjadi tempat utama kuman dan bakteri bersarang.
Nah, ada beberapa jenis benda di dapur yang ternyata menjadi tempat yang banyak dihinggapi kuman, nih.
Seringkali, kita tidak menyadarinya karena benda-benda itu terlihat bersih.
Apa saja, ya, teman-teman?
3 Jenis Peralatan di Dapur yang Banyak Dihinggapi Kuman
1. Keran Air, Pegangan Lemari Es, dan Tempat Sampah
Ahli penyakit menular Susan Rehm menyebutkan bahwa ada beberapa jenis bakteri dan virus yang sering ditemukan di dapur, antara lain ada bakteri E. coli, Salmonella, Shigella, Campylobacter, Norovirus, dan Hepatitis A.
Makanan yang mentah dan belum dimasak bisa jadi ada yang mengandung bakteri penyakit, teman-teman.
Saat menyiapkan makanan, bakteri pada bahan makanan mentah itu juga bisa menyebar ke peralatan di dapur seperti keran air, pegangan pintu lemari es, pegangan pintu oven, pegangan rice cooker, hingga tempat sampah.
Beberapa jenis bakteri ada yang bisa bertahan selama beberapa jam di permukaan benda, misalnya bakteri E.coli dan Salmonella.
Ada juga virus yang bisa bertahan selama beberapa bulan di permukaan benda.
Karenanya, penting untuk membersihkan permukaan benda-benda di dapur secara rutin menggunakan disinfektan.
Baca Juga: Sederhana, Usir Semut di Rumah dengan Berbagai Tips dan Bahan Alami yang Ada di Dapur
2. Handuk Kain
Di dapur, biasanya ada handuk kain atau serbet yang digunakan untuk membersihkan permukaan benda di dapur atau peralatan di dapur. Kadang kita juga menggunakannya untuk mengusap tangan setelah mencuci tangan.
Penelitian menunjukkan adanya pertumbuhan bakteri Salmonella pada handuk kain atau serbet yang dibiarkan semalaman, bahkan, setelah kain itu dicuci dan dibilas di wastafel.
Menurut ahli penyakit menular Susan Rehm, kita bisa mencegah paparan bakteri dengan menggunakan tisu dapur (paper towel) atau mengganti handuk kain yang bersih setiap kali membersihkan permukaan dapur.
Selain itu, sebaiknya handuk kain atau serbet dicuci menggunakan tambahan disinfektan atau pemutih pakaian untuk membantu membasmi kuman dan bakteri.
4. Peralatan Memasak
Setelah digunakan untuk memasak, peralatan memasak juga harus segera dicuci, teman-teman.
Kita bisa membersihkan peralatan memasak menggunakan sabun, air hangat, dan larutan pembersih, terutama alat yang bersentuhan dengan bahan yang mentah, seperti telur mentah atau daging mentah.
Jangan lupa untuk membilas sisa sabun dan pembersih dengan baik dan tunggu sampai alat memasak itu benar-benar mengering sebelum disimpan atau digunakan lagi, ya.
Baca Juga: Jangan Langsung Dibuang, Ampas Kopi Ternyata Bisa Digunakan untuk 6 Hal Ini di Rumah!
Mencegah Bakteri Penyakit Masuk Melalui Makanan
Selain benda-benda di dapur, jangan lupa juga untuk menjaga kebersihan bahan makanan, ya, teman-teman.
Misalnya, selalu mencuci buah dan sayur menggunakan air mengalir sebelum dikonsumsi.
Kemudian, memasak makanan seperti daging sapi, ayam, ikan, seafood, atau telur sampai matang,
Selain itu, hindari membiarkan makanan yang akan disimpan selama dua jam di suhu ruang, agar tidak menjadi tempat tumbuh bakteri.
Baca Juga: Sering Dilakukan Banyak Orang, Ini 5 Kesalahan Saat Makan dan Menyimpan Makanan yang Bisa Berbahaya
(Penulis: Ariska Puspita Anggraini)
Yuk, lihat video ini juga!
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR