Bobo.id - Pernahkah teman-teman melihat ada cicak berkeliaran di rumah?
Di rumah, kadang-kadang memang bisa ada hewan liar berkeliaran, seperti cicak, kecoak, bahkan tikus.
Hewan-hewan itu biasanya disebut hewan hama di rumah.
Keberadaan hewan seperti cicak, kecoak, atau tikus bisa berbahaya bagi penghuni rumah. Sebabnya, mereka bisa membawa berbagai penyakit ke dalam rumah, teman-teman.
Selain cicak, kecoak, dan tikus, lalat dan nyamuk yang berkeliaran di rumah juga bisa berbahaya, teman-teman.
Apa teman-teman sudah tahu penyakit apa saja yang bisa dibawa dan ditularkan oleh cicak, kecoak, tikus, lalat, dan nyamuk?
Ayo, kita cari tahu!
Nyamuk
Meski ukurannya kecil, nyamuk merupakan salah satu hewan paling mematikan di dunia.
Ini karena berbagai jenis nyamuk bisa membawa penyakit yang bisa ditularkan pada manusia. Karenanya kita harus mengusir nyamuk dari rumah.
Nyamuk bukan hanya bisa membawa virus dengue atau demam berdarah, lo.
Nyamuk Aedes penyebab demam berdarah juga bisa membawa virus zika, chikungunya, dan flavivirus penyebab demam kuning.
Ada juga nyamuk Anopheles yang membawa virus penyebab malaria dan nyamuk Culex yang membawa virus West Nile.
Perhatikan tempat-tempat yang disukai nyamuk seperti genangan air, tempat yang kotor, dan tempat yang gelap, teman-teman. Kurangi risiko dengan menghilangkan tempat seperti itu, ya.
Kemudian, usir nyamuk dari dalam rumah dengan memelihara tanaman yang tidak disukai nyamuk, seperti lavender, serai, catnip, marigold, atau peppermint.
Baca Juga: 5 Bahan Alami Ini Bisa Mengusir Nyamuk, Salah Satunya Bawang Putih
Lalat
Tahukah kamu? Lalat biasanya berkembang biak di tempat yang kotor seperti kotoran hewan, tempat sampah, saluran pembuangan, bahan tumbuhan yang membusuk, dan zat organik lainnya.
Selain berasal dari tempat yang kotor, lalat suka hinggap di mana saja, dan bisa hinggap di makanan yang ada di rumah.
Saat berpindah-pindah di tempat yang kotor, lalat bisa terkontaminasi bakteri penyakit. Kemudian, ia bisa hinggap di makanan manusia, sehingga tubuh kita bisa terkontaminasi bakteri yang dibawa lalat saat memakannya makanan itu.
Beberapa penyakit yang bisa disebarkan oleh lalat misalnya disentri, diare, penyakit tipus, kolera, infeksi mata, difteri, dan banyak kondisi lainya.
Untuk mencegah lalat masuk ke rumah, sebaiknya selalu jaga kebersihan rumah dan saluran air, serta selalu menutup makanan agar tidak dihinggapi lalat.
Baca Juga: Bisa Membawa Penyakit pada Makanan, Coba Usir Lalat dengan Bahan Alami Ini, yuk!
Tikus
Seperti lalat, tikus juga suka berkeliaran di tempat yang kotor di luar rumah, seperti di got, tempat sampah, dan tempat kotor lainnya.
Tikus liar bisa membawa beberapa virus penyebab penyakit, misalnya Hantavirus Pulmonary Syndrome yang menyerang paru-paru.
Penyakit itu disebabkan oleh paparan kotoran atau urin dari tikus yang membawa hantavirus.
Selain itu, tikus bisa menyebabkan infeksi leptospirosis yang disebarkan melalui urin yang mengandung bakteri Leptospira.
Tikus juga bisa menyebarkan bakteri Salmonella, cacar monyet, tularemia, dan beberapa jenis wabah.
Hewan pengerat selain tikus juga bisa membawa penyakit. Sehingga jika kamu memelihara hewan pengerat seperti hamster dan kelinci, pastikan selalu jaga kebersihannya dan hindari terkontaminasi dengan kotoran dan urinnya.
Jangan lupa juga untuk rajin mencuci tangan setelah bermain dengan peliharaanmu.
Karenanya, jangan sampai tikus liar masuk ke rumah kita, teman-teman.
Baca Juga: Jarang Ada yang Tahu, Soda Kue Bisa Bantu Usir Tikus di Rumah, Ketahui Manfaat Soda Kue Lainnya
Kecoak
Salah satu hewan yang suka berada di tempat kotor dan bisa masuk ke rumah adalah kecoak.
Kecoak juga bisa membawa penyakit, teman-teman. Apalagi di dalam rumah, kecoak bisa sembarangan mengeluarkan kotoran.
Ia juga bisa berkembang biak di dalam rumah, teman-teman.
Kecoak bisa menyebarkan penyakit dengan mengontaminasi makanan manusia dengan kuman dan bakteri yang ia bawa.
Beberapa penyakit yang penyebabnya bisa dibawa dan disebarkan kecoak antara lain ada diare, disentri, kolera, tipus, dan berbagai wabah virus.
Kecoak bahkan bisa muncul di tempat yang bersih, teman-teman. Karenanya kita harus rajin memeriksa sudut-sudut rumah agar tidak dihuni oleh kecoak.
Cicak
Cicak termasuk dalam kelompok hewan reptil.
Reptil seperti cicak, kadal, ular, iguana, dan kura-kura bisa membawa beberapa penyakit, teman-teman.
Semua jenis reptil bisa membawa banyak kuman, termasuk bakteri, virus, parasit, dan cacing.
Salah satu penyakit yang bisa disebarkan oleh kuman pada reptil seperti cicak adalah Salmonella. Salmonella bisa menyebar melalui kontaminasi dengan kotoran hewan, teman-teman.
Selain Salmonella, reptil seperti cicak juga bisa menyebarkan penyakit Botulisme yang disebabkan racun dari bakteri Clostridium. Bakteri itu biasanya ditemukan pada reptil, terutama yang tinggal di air.
Reptil seperti cicak juga bisa menyebarkan jenis infeksi lainnya yang menyerang pencernaan, organ hati, otot, sistem saraf, jantung, dan paru-paru.
Jika memelihara reptil di rumah, sebaiknya selalu jaga kebersihannya dan kebersihan tanganmu. Reptil juga sebaiknya tidak dipelihara di rumah di mana ada adik yang berusia di bawah lima tahun.
Kemudian, jangan sampai reptil masuk ke area dapur, ruang makan, dan tempat lain yang ada makanan.
Sebisa mungkin, reptil liar seperti kadal atau cicak sebaiknya diusahakan tetap berada di luar rumah dan tidak masuk agar tidak menyebarkan penyakit.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | WebMD,WHO,Health Protection Surveillance Centre Ireland,King County Government |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR