Burung yang Sudah Jarang Terlihat
Burung Paruhkodok Tanduk memiliki satu pasangan dalam hidupnya, teman-teman.
Induk jantan dan betina akan merawat burung itu bersama-sama, mulai dari membuat sarang, mengerami telur, dan membesarkan anaknya.
Sekali bertelur, burung Paruhkodok Tanduk hanya mengeluarkan sekitar 1 - 3 telur, dan hanya ada satu telur yang menetas.
Menurut Pak Tri Haryoko, burung Paruhkodok Tanduk sudah jarang dijumpai.
Beliau berpesan, jika kita melihatnya di alam liar, sebaiknya kita membiarkannya tetap hidup bebas di alam. Ini merupakan salah satu peran kita dalam menjaga kelestarian burung itu di alam liar.
(Penulis: Nur Rohmi Aida)
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR