Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa saja sifat-sifat cahaya? Kalau belum, simak penjelasannya, yuk!
Cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang berasal dari suatu benda yang bisa memancarkan cahaya.
Benda yang bisa menghasilkan cahaya disebut sumber cahaya. Sumber cahaya terbesar di bumi ini adalah matahari.
Contoh sumber cahaya yang lainnya adalah bintang, lampu, dan kilat.
Berikut ini adalah sifat-sifat cahaya dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari:
1. Cahaya Merambat Lurus
Apakah kamu tahu kalau salah satu sifat cahaya adalah merambat lurus.
Untuk membuktikannya cobalah kamu lihat pada lampu kendaraan seperti pada motor dan mobil.
Saat lampu dinyalakan, berkas cahayanya akan merambat lurus.
Contoh lainnya adalah bayangan yang bentuknya sama dengan benda aslinya. Hal ini juga membuktikan kalau cahaya merambat lurus.
2. Cahaya Menembus Benda Bening
Jika kamu melihat air di sebuah kolam, kamu bisa melihat dasar kolam dengan jelas, kan?
Ternyata hal ini adalah bukti dari sifat cahaya, yaitu bisa menembus benda bening.
Benda bening adalah benda yang bisa meneruskan sebagian besar cahaya yang diterimanya. Jadi, air yang jernih termasuk benda bening.
Selain benda bening terdapat pula benda yang tidak bisa ditembus cahaya. Benda ini dinamakan benda gelap.
Benda bisa dikelompokkan menjadi tiga, yaitu benda bening seperti kaca, benda tembus cahaya seperti kertas tipis, dan benda tidak tembus cahaya seperti karton.
Contoh lainnya adalah sinar matahari yangg menembus kaca jendela dan membuat ruangan menjadi terang.
Baca Juga: Inilah Urutan Planet yang Terdekat Hingga Terjauh dari Matahari
3. Cahaya Bisa Dipantulkan
Kita bisa melihat suatu benda karena cahaya yang diterima benda itu dipantulkan dan diterima mata kita.
Jika seberkas cahaya mengenai permukaan suatu benda maka sebagian dari berkas cahaya itu akan diserap dan sebagian lagi dipantulkan.
Jika berkas cahaya mengenai benda yang permukaannya kasar maka berkas cahaya pantul tidak teratur atau ke segala arah.
4. Cahaya Bisa Dibiaskan
Pernahkah kamu berenang di kolam renang? Kita dapat melihat seolah-olah dasar kolam tidak dalam.
Hal ini disebabkan terjadinya pembiasan cahaya. Contoh lain terjadinya pembiasan cahaya adalah pensil di air kelihatan patah.
Mengapa hal ini dapat terjadi? Cahaya merambat lurus dalam medium yang sama.
Pensil tersebut sebagian ada di dalam air dan sebagian ada di udara.
Pembiasan cahaya terjadi karena cahaya merambat pada dua medium atau zat yang berbeda.
Dalam contoh ini cahaya merambat dari udara ke air.
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 6 Tema 8 Subtema 3: Bagaimana Proses Terjadinya Gerhana Matahari?
5. Cahaya Terdiri dari Berbagai Warna
Tahukah kamu, apa warna cahaya matahari? Warna cahaya matahari adalah putih.
Sebenarnya cahaya terdiri atas beberapa macam warna cahaya yang disebut cahaya polikromatik.
Warna- warni pada pelangi terjadi karena cahaya matahari dibiaskan, diuraikan, dan dipantulkan oleh tetes-tetes air hujan.
Cahaya yang dihasilkan dari peristiwa pembiasan adalah cahaya tunggal.
Cahaya ini tidak dapat diuraikan lagi, disebut cahaya monokromatik. Contohnya cahaya berwarna merah, jingga, hijau, biru, nila, ungu pada pelangi.
Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Alam 5: untuk SD dan MI Kelas V, Amin Priyono, Katrin Martini, Tahun 2009.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
5 Fungsi Inti Bumi dan Penjelasannya, Salah Satunya Menghasilkan Gaya Gravitasi
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR