Bobo.id - Pada awal bulan April lalu, wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dilanda bencana alam akibat badai Siklon Tropis Seroja.
Dampak dari Siklon Tropis Seroja di NTT antara lain hujan lebat, gelombang tinggi, dan banjir bandang.
Selain itu, ada dampak lain dari Siklon Tropis Seroja di NTT, yaitu ada dua buah danau yang muncul di wilayah Kota Kupang.
Bagaimana penjelasannya, ya?
Baca Juga: Berdampak pada Cuaca Ekstrem di Nusa Tenggara Timur, Apa Itu Siklon Tropis Seroja?
Kemunculan Danau Setelah Siklon Tropis Seroja
Dua danau yang muncul di Kupang setelah Siklon Tropis Seroja itu berada di dua wilayah berbeda.
Salah satu danau itu muncul di Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa. Sementara danau lainnya muncul Kelurahan Batuplat, Kecamatan Alak.
Kedua danau ini memiliki luas sekitar dua hektar, teman-teman.
Bersumber dari Kompas.com, ahli geologi Indonesia provinsi NTT, Bapak Herry Kota menjelaskan bahwa danau-danau yang muncul di Kupang itu merupakan danau dolina atau danau karst.
Baca Juga: Banjir dan Longsor Menimpa Flores Timur, Hal Apa yang Sebenarnya Jadi Penyebab Longsor?
Penjelasan Ahli tentang Danau yang Muncul di Kupang
Menurut Bapak Herry, pembentukan danau dolina atau danau karst sering terjadi di daerah yang bertopografi karst.
Topografi merupakan keadaan muka Bumi pada suatu kawasan atau daerah.
Kemudian, karst adalah suatu wilayah atau kawasan yang terdiri dari batu gamping atau batu kapur yang dicirikan dengan tingkat keterjalan yang tinggi.
Selain itu ciri lain daerah bertopografi karst memiliki cekungan, tonjolan, bukit berbatu yang tidak beraturan, dan memiliki aliran bawah tanah dan gua.
Bapak Herry menjelaskan bahwa daerah Karst memiliki sifat batuan gamping yang mempunyai banyak rongga celah dan mudah larut oleh air.
Nah, danau yang muncul di kelurahan Sikumana dan Batuplat di Kupang itu terbentuk di daerah batu gamping yang memperoleh air dari sejumlah sumber mata air.
Danau karst sendiri sering disebut danau musiman karena airnya bisa menyusut, timbul lagi, atau tidak ada sama sekali, karena pengaruh musim.
Baca Juga: Ternyata Sungai, Danau, dan Rawa Itu Berbeda, Simak Penjelasannya!
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
dan teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR