Seperti yang sudah dijelaskan tadi, ada anosmia yang permanen. Umumnya, anosmia jenis ini adalah penyakit bawaan yang membuat penyandangnya tidak bisa mencium bau seumur hidup.
Sampai sekarang, belum ada obat atau perawatan khusus yang bisa mengatasi anosmia bawaan.
Sementara, anosmia jenis lainnya masih bisa sembuh, teman-teman. Terutama jika penyebab dasarnya bisa diobati.
Contohnya anosmia yang disebabkan oleh pembengkakan hidung dan sinus. Jika disebabkan oleh hal ini, anosmia dapat diobati dengan steroid.
Baca Juga: Pasien COVID-19 Alami Gejala Parosmia, Ketahui Apa Itu Parosmia?
Bersumber dari Klikdokter.com, steroid adalah obat yang sering digunakan oleh dokter sebagai terapi untuk mengatasi peradangan, asma, penyakit autoimun, penyakit kulit, dan sebagainya.
Selain itu, bersumber dari Kompas.com, cara mengatasi anosmia umumnya dilakukan sesuai penyebabnya, seperti:
- Mencuci hidung.
- Menggunakan semprotan hidung.
- Mengonsumsi obat tertentu.
- Operasi untuk menghilangkan polip, membersihkan polip, atau meluruskan septum hidung.
Jika segera diobati, anosmia jenis ini bisa sembuh atau membaik dalam waktu seminggu hingga sebulan.
Jika teman-teman mengalami kesulitan mencium aroma, sebaiknya segera sampaikan pada orang dewasa dan memeriksa penyebabnya ke dokter, ya.
Dokter akan membantu mencari tahu penyebab utama hilangnya kemampuan penciuman.
Kemudian dokter juga akan memberikan perawatan sesuai dengan kondisi yang menyebabkan anosmia.
(Penulis: Tyas Wening, Iveta R.)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR