Bobo.id - Salah satu keistimewaan tinggal di Indonesia adalah dapat mengenal banyak budaya yang ada di setiap daerah.
Tidak hanya budaya, perbedaan juga bisa kita lihat dari adat, bahasa, dan agama.
Lalu, sebagai anak Indonesia, kita harus saling menghargai terhadap perbedaan yang ditemui sehari-hari.
Baca Juga: Bentuk Keragaman Suku Bangsa dan Budaya Indonesia dan Faktor yang Memengaruhinya
Teman-teman, kalau kamu memiliki teman yang berbeda tempat asal, apa yang sebaiknya kamu lakukan?
Nah, Bobo akan mengajak teman-teman belajar bersama menentukan sikap yang baik dalam menghadapi perbedaan.
1. Menghargai Perbedaan
Salah satu sikap yang baik dilakukan untuk menghadapi perbedaan adalah dengan saling menghargai perbedaan yang ada.
Misalnya, saat ada teman baru dari berbeda daerah, baiknya kamu menggunakan bahasa Indonesia. Sehingga temanmu dapat berkomunikasi dengan lancar denganmu.
2. Tidak Membeda-bedakan Teman
Saat kerja bakti atau kerja kelompok dengan teman, tetaplah bekerja sama tanpa membeda-bedakan budaya atau asalnya.
Hindari sikap membeda-bedakan teman, karena akan memunculkan perselisihan yang merugikan diri sendiri serta orang lain.
3. Membangun Sikap Toleransi
Toleransi yang dimaksud adalah saling menghormati perbedaan budaya, asal, bahasa, maupun pendapat dari orang lain.
Selain toleransi, kita juga harus saling mengasihi dan rukun sesama teman, agar terhindar dari perselisihan.
4. Musyawarah untuk Mencapai Mufakat
Jika terjadi perbedaan pendapat dengan teman, ada baiknya melakukan musyawarah atau diskusi untuk mencapai mufakat atau kesepakatan bersama.
Saling menghargai pendapat dan memperhatikan pendapat orang lain juga termasuk sikap yang baik dalam menghadapi perbedaan.
Jadi, seperti itu teman-teman, cara mengambil sikap yang baik untuk menghadapi perbedaan di kehidupan sehari-hari. Jangan lupa untuk dipraktekkan, ya.
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR