1. Terkait Anatomi
Ketika teman-teman berdiri atau duduk tegak pada siang hari, lender akan terus-menerus mengalir secara alami akibat gaya gravitasi.
Nah, ketika teman-teman sedang berada di tempat tidur dan berbaring, maka secara alami lender akan menggenang atau kembali ke atas.
Kondisi inilah yang menyebabkan hidung terasa makin tersumbat pada malam hari. Nantinya, hidung akan kembali normal, tidak tersumbat pada keesokan harinya setelah dua jam dari bangun tidur.
Baca Juga: Waspada! Ini 7 Bahaya Penggunaan AC Secara Terus-menerus, Salah Satunya Infeksi Hidung
2. Perubahan Aliran Darah
Saat teman-teman sedang berbaring, tekanan darah akan berubah. Kemungkinan besar tekanan darah akan mengalami peningkatan aliran darah ke bagian atas tubuh, termasuk pada bagian kepala dan saluran hidung.
Dengan meningkatnya aliran darah ini, dapat membuat pembuluh darah meradang di dalam hidung dan saluran hidung, dan menimbulkan keluhan atau memperburuk keadaan hidung tersumbat pada teman-teman.
3. Hidung Tersumbat Sebelah
Hidung yang tersumbat sebelah pada malam hari sering kali ditemukan. Hal ini karena proses normal dari nasal cycle atau siklus hidung.
Siklus hidung ini sebenarnya tidak diketahui secara pasti penyebabnya, bukan juga sebuah kelainan pada hidung.
Jadi, teman-teman tidak perlu khawatir. Nasal cycle adalah kondisi di mana hidung tersumbat karena struktur disepanjang dinding sinus yang mengalirkan lendir membengkak di salah satu lubang hidung.
Ini menyebabkan aliran udara terhalangi untuk masuk dan keluar dari saluran hidung. Banyak juga orang yang mengalami tersumbatnya salah satu saluran hidung secara bergantian di malam hari.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR