Bobo.id - Ajang Olimpiade Tokyo 2020 yang diselenggarakan di Jepang pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021 membuat Indonesia meraih lima medali.
Dua medali perak, dua medali perunggu, dan satu medali emas ini diperoleh dari cabang olahraga angkat beban dan bulutangkis.
Medali emas untuk Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020 kali ini didapatkan oleh atlet bulutangkis ganda putri, Kak Greysia Polii dan Kak Apriyani Rahayu.
Uniknya, medali emas yang diraih oleh Kak Greysia dan Kak Apriyani ini menghasilkan berbagai rekor yang yang sudah dipecahkan keduanya, lo.
Ketahui rekor apa saja yang sudah diraih Kak Greysia dan Kak Apriyani di Olimpiade Tokyo 2020, yuk!
1. Pebulutangkis Peraih Medali Emas Tertua dalam Sejarah
Rekor pertama yang dipecahkan Kak Greysia adalah menjadi pebulutangkis peraih medali emas tertua dalam sejarah, nih.
Saat tampil di final Olimpiade Tokyo 2020 bersama Kak Apriyani, Kak Greysia berusia 33 tahun 356 hari.
Usianya saat itu membuat Kak Greysia menjadi atlet bulutangkis tertua dalam sejarah Olimpiade yang berhasil meraih medali emas.
Kak Greysia Polii mengalahkan rekor mantan pebulutangkis tunggal putri Tiongkok, Zhang Ning, yang berusia 33 tahun 89 hari saat meraih medali emas di Olimpiade Beijing 2008.
2. Menjadi Ganda Putri Indonesia Pertama yang Meraih Medali Emas di Olimpiade
Indonesia adalah salah satu negara yang berhasil meraih medali emas cabang olahraga bulutangkis hampir di setiap gelaran ajang Olimpiade.
Namun medali emas yang diraih oleh Kak Greysia dan Kak Apriyani kali ini mampu mencatat rekor baru, teman-teman.
Rekor ini adalah Kak Greysia dan Kak Apriyani berhasil menjadi pasangan ganda putri pertama yang meraih medali emas di Olimpiade, lo.
Baca Juga: Apa Itu Olahraga Meditasi? Ketahui Juga 7 Jenis Meditasi bagi Pemula
Yap, medali emas persembahan keduanya ini sudah menjadi hal yang dinantikan dalam cabang olahraga bulutangkis di Olimpiade.
Sebab sebelumnya, prestasi terbaik ganda putri tak pernah lebih dari perempat final.
Tercatat sudah ada empat ganda putri Indonesia yang sebelumnya berhasil lolos sampai perempat final Olimpiade.
Pasangan ganda putri ini adalah:
- Kak Lili Tampi dan Kak Finarsih di Olimpiade Barcelona 1992.
- Kak Eliza Nathanael dan Kak Zelin Resiana di Olimpiade Atlanta 1996.
- Kak Etty Tantri dan Kak Cynthia Tuwankotta di Olimpiade Sydney 2000.
- Kak Greysia Polli dan Kak Nitya Krishinda Maheswari di Olimpiade Rio 2016.
Apa lagi rekor yang diraih oleh Kak Greysia Polli dan Kak Apriyani Rahayu di balik medali emas yang diraihnya di Olimpiade Tokyo 2020, ya?
Simak selengkapnya di video ini, ya!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR