1. Kebocoran Dispenser
Kebocoran pada dispenser adalah kerusakan yang paling umum terjadi hal ini bisa disebabkan karena kerusakan pada keran atau pipa saluran dispenser yang bocor.
Hal ini juga menyebabkan kenapa air pada dispenser tidak bisa keluar selain masalah pada keran dispenser yang macet atau rusak.
Hal ini terjadi karena usia pemakaian dispenser yang sudah terlalu lama atau pemakaian yang tidak beraturan.
Untuk mengatasinya teman-teman bisa membersihkan saluran pada keran dispenser atau mengganti pipa dispenser dengan yang baru jika pipa lama sudah rusak.
2. Air Dispenser Tidak Panas Atau Dingin
Jika fitur dingin atau panas tidak berfungsi, ini bisa menjadi tanda-tanda dispenser sedang mengalami kerusakan.
Penyebabnya bisa karena ada komponen yang rusak dan tidak berfungsi lagi. Beberapa dispenser mempunyai fitur agar air minum yang ditampung menjadi dingin dan sejuk ketika diminum atau panas untuk menyeduh.
Namun, fitur air dingin ingin bisa saja bermasalah dan menyebabkan air terlalu dingin sampai beku.
Bahkan fitur panas tidak membaut air minum menjadi panas. Kalau air minum beku, tentu saja tidak bisa mengalir lancar keluar dari dispenser.
Hal ini juga bisa menjadi tanda-tanda kerusakan yang perlu diperbaiki. Untuk menanganinya teman-teman bisa menggunakan jasa perbaikan dispenser.
Baca Juga: Telur Rebus Matang Sempurna Hanya dengan Trik Ini, Salah Satunya Jangan Rebus saat Air Mendidih
3. Lampu Indikator Mati
Meskipun ini bukan masalah serius, tapi dengan lampu indikator ini bisa memberitahu kita bahwa fitur pemanas atau pendingin berfungsi dengan baik.
Periksalah setiap komponen pada dispenser untuk mengetahui penyebab lampu indikator tidak berfungsi. Untuk itu, teman-teman perlu memeriksa rangkaian yang da di dalam dispenser.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR