Masukan daun bawang hingga bisa berdiri tegak di dalam polybag.
Untuk perawatan, teman-teman bisa menyiram sehari sekali saat pagi atau sore hari.
Pastikan untuk tidak menyiram terlalu banyak air, karena akar daun bawang bisa busuk bila terkena banyak air.
Letakan polybag di tempat yang bisa terkan sinar matahari cukup.
Setelah tanaman berumur 10 hari, teman-teman bisa menambah jumlah air.
Siram daun bawang 2 kali sehari pada pagi dan sore hari.
Untuk pupuk bisa diberikan selama 7 hingga 10 hari sekali.
Jangan berikan pupuk pada siang hari, karena bisa membuat tanaman menjadi teralu panas.
Berikan pupuk pada pagi hari sebelum pukul 10 pagi.
Setelah 50 hari usia tanam, teman-teman bisa memanen daun bawang.
Baca Juga: Ada 4 Jenis Daun Bawang yang Berbeda, Ketahui Apa Saja Jenis dan Perbedannya, yuk!
2. Dengan Air
Untuk menanam dengan air, teman-teman cukup menyiapkan botol transparan dari kaca atau plastik.
Sistem penanaman ini dinamakan regrow atau ditumbuhkan kembali.
Cara ini cocok untuk teman-teman yang hanya suka memanfaat kan bagian hijau dari daun bawang.
Untuk melakukan penumbuhan kembali, teman-teman bisa menyiapkan botol yang sudah terisi air.
Regrow ini bisa teman-teman lakukan untuk daun bawang yang memiliki akar maupun tidak memiliki akar.
Pertama, potong daun bawang dan sisakan bagian putih sepanjang 5 hingga 7 cm.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR