Bobo.id - Menjaga kesehatan gigi tidak lepas dari kebersihan dan kenyamanan sikat gigi yang digunakan.
Sikat gigi yang bersih dan terawat dapat berfungsi lebih baik daripada yang tidak terawat.
Selain itu, sikat gigi yang sudah tidak terawat sebaiknya tidak perlu digunakan kembali untuk menyikat gigi.
Karena sikat gigi yang kotor dan terlalu lama dipakai justru akan menimbulkan bakteri yang mengotori gigi kita.
Nah, untuk itu perlu kamu tahu bagaimana cara memilih sikat gigi yang tepat dan perawatan yang sebaiknya dilakukan.
Dilansir dari alodokter.com, berikut ini tips memilih sikat gigi yang tepat dan cara perawatannya.
Baca Juga: Jangan Disepelekan dan Dibiarkan, Ini Akibat Banyaknya Karang Gigi di Dalam Mulut
Tips Memilih Sikat Gigi
1. Berdasarkan Ukurannya
Untuk kenyamanan pemakaian sikat gigi, kamu harus menyesuaikan ukuran sikat gigi dengan ukuran mulut.
Sikat gigi yang terlalu kecil dapat menghabiskan waktu yang lebih banyak untuk menyikat gigi.
Sedangkan sikat gigi terlalu besar dapat mengenai gusi dan membuatnya terluka.
Selain itu, pilihlah sikat gigi yang ujungnya mengecil, supaya dapat menjangkau bagian belakang dan sela-sela terujung.
2. Berdasarkan Bulu Sikat
Bulu sikat tidak semuanya sama, lo, teman-teman.
Ada bulu sikat yang lembut, dan ada yang kasar. Jika kamu memiliki masalah gigi sensitif, sebaiknya menggunakan sikat gigi yang bulunya lembut.
Karena sikat gigi yang bulunya lembut tidak melukai gusi.
Sedangkan bulu sikat yang kasar atau sedang, digunakan khusus untuk membersihkan plak pada gigi.
Gunakanlah sikat gigi sesuai kebutuhan gigimu agar dapat digunakan sesuai fungsinya.
Baca Juga: Jangan Biarkan Gigi Berlubang, Ini 3 Cara Rawat Gigi agar Tetap Sehat
Tips Merawat Sikat Gigi
Setelah menentukan sikat gigi yang sesuai kebutuhan gigimu, kamu juga harus melakukan perawatan yang benar.
Berikut ini cara merawat sikat gigi agar pemakaiannya tidak boros, dan tidak cepat rusak.
1. Setelah menyikat gigi, sebaiknya mencuci sikat dengan air yang mengalir dari keran agar kotoran dan sisa busa pasta gigi dapat hilang.
2. Jangan menempatkan sikat gigi yang masih basah pada penutupnya, karena akan memicu pertumbuhan bakteri.
3. Simpan sikat gigi di tempat yang terbuka agar sikat gigi bisa cepat kering setelah digunakan.
4. Hindari adanya sentuhan antara sikat gigi yang disimpan di wadah yang sama.
5. Jangan meminjamkan sikat gigi kepada orang lain.
6. Rendam sikat gigi di dalam cairan pencuci mulut antibakteri setiap beberapa hari sekali untuk membunuh kuman.
Baca Juga: Jangan Langsung Dibuang, Sikat Gigi Bekas Ternyata Bisa Dimanfaatkan untuk Tanaman
7. Hindari merebus atau mencuci sikat gigi dengan air panas, karena dapat merusaknya.
8. Ganti sikat gigi setiap 3 sampai 4 bulan sekali, atau ketika sikat gigi suda terlihat mekar dan tidak layak pakai.
9. Hindari menyimpan sikat gigi dengan posisi rata, karena air tidak bisa mengalir dan lebih lama untuk kering.
Nah, itulah cara perawatan sikat gigi yang sebaiknya dilakukan, teman-teman.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Alodokter.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR