Upacara adat ini dilakukan setiap bulan September. Lebih tepatnya pada tanggal 4 sampai tanggal 5 September. Tradisi ini dilakukan selama dua hari berturut-turut.
Jika diamati dari hitungan kalender Islam, upacara Ngaruwat Bumi dilaksanakan tepat tanggal 14 Muharam.
Untuk pelaksanaannya biasanya dilakukan di tanah lapang. Namun, setiap daerah memiliki cara dan prosesi yang berbeda-beda.
Kemudian, upacara ini dilakukan sebelum petani mulai bercocok tanam atau sebelum proses mengolah tanah.
Baca Juga: Mengulik Upacara Adat Jawa Timur Keduk Beji, Mulai dari Sejarah hingga Tradisinya
Prosesi- Prosesi Adat
Upacara adat ngaruwat bumi ini terdiri dari beberapa prosesi. Nah, ini penjelasan selengkapnya:
Dalam pelaksanaannya upacara ini dilakukan selama dua hari. Kemudian, dalam dua hari tersebut memiliki prosesi yang berbeda-beda:
Pada hari Pertama
a. Mintebeyan Numbal
Prosesi ini dilakukan dengan menyembelih kambing di lokasi yang dekat dengan lokasi sumber air.
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Ikawati Sukarna |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR