Bobo.id - Paparan benda-benda bersuhu panas langsung pada kulit dapat menyebabkan luka bakar.
Tingkat keparahan luka bakar ini berbeda-beda pada kulit, tergantung suhu dari benda itu sendiri.
Luka bakar sendiri terbagi dalam tiga tingkat, dengan perbedaan jenis luka pada lapisan kulit.
Nah, perbedaan tingkat luka bakar ini juga akan memiliki cara penanganan luka yang berbeda.
Baca Juga: Pasta Gigi Tidak Boleh Lagi Digunakan untuk Luka Bakar, Ini Alasannya
Selain melakukan penanganan luka bakar yang tepat, ada hal yang juga harus dihindari dalam melakukan perawatan luka bakar.
Sebab perawatan luka bakar yang salah akan menyebabkan luka bukannya sembuh, tapi justru bertambah parah.
Salah satu hal yang tidak boleh dilakukan saat mengalami luka bakar adalah mengoleskan pasta gigi pada luka bakar.
Apa lagi hal yang tidak boleh dilakukan jika mengalami luka bakar, ya? Cari tahu berikut ini, yuk!
1. Jangan Oleskan Minyak
Kalau mengalami luka bakar, jangan oleskan minyak ke area yang mengalami luka bakar itu.
Minyak memiliki sifat menahan panas pada area yang mengalami luka bakar itu.
Akibatnya, kulit akan terus terbakar atau melepuh karena suhu panas yang tidak bisa keluar.
Dalam hal ini, berbagai jenis minyak sebaiknya tidak digunakan atau dioleskan ke luka bakar, ya.
2. Jangan Pecahkan Kulit yang Melepuh
Pada kulit yang mengalami luka bakar, biasanya akan muncul lentingan berisi air atau kulit melepuh akan menggelembung.
Meski mengganggu karena warnanya juga berbeda, sebaiknya kita tidak memecahkan atau menarik kulit yang melepuh itu, ya.
Hal ini bisa menyebabkan adanya infeksi pada kulit dan membuat luka semakin lama sembuh.
Sebaiknya, oleskan salep atau krim khusus untuk luka bakar, agar luka bakar cepat sembuh.
3. Jangan Terkena Sinar Matahari Langsung
Hal lain yang tidak boleh dilakukan jika mengalami luka bakar adalah hindari paparan sinar matahari langsung.
Sangat penting untuk menjaga area yang mengalami luka bakar untuk selalu tertutup.
Teman-teman bisa menutupnya menggunakan baju yang longgar, maupun menggunakan topi.
Selain itu, pastikan juga untuk mengoleskan tabir surya pada area kulit yang mengalami luka bakar.
Kulit yang mengalami luka bakar akan menjadi lebih parah jika terkena sinar matahari langsung.
4. Jangan Menarik Sendiri Pakaian yang Menempel
Kalau luka bakar yang dialami menyebabkan pakaian atau kain menempel pada kulit, jangan mencoba menarik atau melepaskan baju dari bagian yang menempel itu.
Pastikan orang yang mengalaminya mendapatkan penanganan yang tepat dari tenaga medis.
Menarik pakaian yang menempel dengan tidak tepat akan menyebabkan luka bakar bisa menjadi semakin parah.
Yuk, tonton video ini juga!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Nhs.uk,Halodoc.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR