Bobo.id - Selamat Hari Ayah Nasional! Sudah ucapkan kalimat tersebut kepada Ayah?
Jika belum, kamu bisa mengucapkannya dengan cara unik kreasimu sendiri.
Teman-teman, tepat pada hari ini kita sedang memperingati Hari Ayah Nasional.
Bersamaan dengan Hari Kesehatan Nasional, Hari Ayah Nasional diperingati setiap tanggal 12 November.
Nah, untuk mengenal lebih jauh tentang Hari Ayah Nasional, mari kita pahami sejarah dipilihnya 12 November sebagai Hari Ayah Nasional.
Baca Juga: Merayakan Hari Ayah Nasional 2021, Ini Contoh Ucapan Spesial bagi Ayah
Sejarah Hari Ayah Nasional
Awal ditetapkannya 12 November sebagai Hari Ayah Nasional yaitu ketika ada gagasan dan ide dari Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi Solo (PPIP).
Ketika itu, Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi Solo sedang melakukan pertemuan untuk merayakan Hari Ibu.
Acara tersebut dimeriahkan dengan Lomba Menulis Surat untuk Ibu, berakhir dengan gembira.
Namun, para peserta lomba banyak yang bertanya, mengapa ada Hari Ibu tapi tidak ada Hari Ayah?
Pertanyaan dan ide tersebut akhirnya didiskusikan oleh Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi Solo.
Mengingat peran Ayah sama pentingnya dengan peran Ibu di dalam keluarga.
PPIP pun kemudian melakukan audiensi ke DPRD Surakarta menyusun agenda peringatan Hari Ayah di Indonesia.
Deklarasi Hari Ayah Nasional
Setelah melakukan audensi, pada 12 November 2006, PPIP melakukan deklarasi di depan banyak pihak.
Deklarasi tersebut disampaikan oleh Ketua PPIP yang bernama Bapak Gress Raja.
"Bapak dan ibu adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Kita butuh keduanya sebagai keseimbangan kesadaran kita sebagai anak," jelas Bapak Raja.
Tepat sebelum pembacaan deklarasi, beberapa pemenang sayembara nasional menulis surat untuk ayah membacakan surat mereka.
Maka, tepat hari tersebut diresmikanlah 12 November sebagai Hari Ayah Nasional untuk mengingat peran Bapak dalam keluarga.
Seusai deklarasi dilakukan, ada prosesi sungkeman kepada bapak yang membuat banyak hadirin menitikkan air mata.
Piagam deklarasi Hari Ayah Nasional dan buku Kenangan Ayah juga dikirim kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Serta bupati di empat penjuru Indonesia, yakni di Sabang, Merauke, Sangir Talaud, dan Pulau Rote.
Peristiwa ini pun menjadi tonggak sejarah penetapan Hari Ayah Nasional, dengan peringatan dilakukan setiap 12 November.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR