Bobo.id – Tahukah teman-teman? Ternyata kata “peri” ini sudah digunakan sejak lebih dari 2.000 tahun yang lalu, lo.
Bagaimana kisah-kisah peri dari berbagai negara, ya? Yuk, cari tahu!
Di Inggris sendiri, peri berasal dari kata elf yang digambarkan sebagai makhluk gaib yang punya kekuatan ajaib.
Di Prancis, peri digambarkan sebagai perempuan yang akan mengunjungi ibu yang baru melahirkan.
Perempuan peri itu akan meramalkan masa depan bayi itu, seperti dalam cerita Si Putri Tidur atau Sleeping Beauty.
Sedangkan bangsa Celtic dan Irlandia menggambarkan peri sebagai orang bertubuh pendek yang memiliki kekuatan ajaib.
Uniknya, di beberapa kebudayaan, peri ini digambarkan sebagai perempuan-perempuan jahat yang punya kekuatan sihir.
Ada juga beberapa kebudayaan yang menggambarkan peri sebagai perempuan dengan rambut yang terikat.
Jika ikat rambut itu dilepaskan, perempuan peri itu akan membawa hal-hal tidak baik bagi orang-orang di sekitarnya.
Ada Peri Baik dan Peri Jahat
Selain penggambaran fisik tentang peri, kebudayaan di seluruh dunia juga menggambarkan sifat peri dalam dongeng.
Ada peri yang menggunakan kekuatan ajaibnya untuk berbuat baik, tapi ada juga yang berbuat jahat.
Peri baik biasanya digambarkan sebagai peri yang tinggal bersama manusia, baik itu di lingkungan hidup manusia maupun tinggal dalam rumah yang sama.
Baca Juga: 3 Dongeng Legenda Indonesia yang Jadi Asal-usul Tempat #MendongenguntukCerdas
Sedangkan peri jahat biasanya digambarkan sebagai makhluk gaib yang bisa membuat manusia celaka dan mengalami hal buruk, seperti tokoh Pipiyot.
Tak jarang, kebudayaan Eropa menggambarkan peri sebagai makhluk yang nakal.
Maka itu, orang-orang Eropa biasanya menjuluki anak-anak yang nakal sebagai peri atau elf.
Kalau hidup di dunia dongeng, teman-teman mau jadi peri yang bagaimana?
Lomba Jagoan Mendongeng
Dalam rangka memperingati Hari Dongeng Nasional pada 28 November ini, Media Anak Grid Network akan mengadakan acara Panggung Mendongeng untuk Cerdas.
Salah satu rangkaian kegiatannya adalah Lomba Jagoan Mendongeng.
Ada dua kategori lomba yang bisa diikuti, lo. Kategori 1 untuk usia 6-14 tahun.
Pengumpulan video ditunggu sampai tanggal 18 November 2021.
Info lengkapnya: https://bit.ly/JagoanMendongeng2021
Link e-book “Rumbun dan Sahabat Rimba: bit.ly/jagoanmendongeng
#MendongenguntukCerdas #JagoanMendongeng
(Penulis: Cirana Merisa)
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR