Bobo.id - Teman-teman pasti pernah merasakan suhu yang panas saat musim kemarau.
Tapi ternyata ada wilayah lain yang memiliki suhu lebih panas, lo.
Daerah dengan suhu terpanas ini tersebar di beberapa negara, di dunia.
Bahkan ada daerah yang mengalami suhu terpanas hingga sekitar 50 derajat celcius.
Baca Juga: Benarkah Perubahan Iklim Memengaruhi Kesehatan Manusia? Ini Penjelasannya
Dengan suhu sepanas itu, masih ada orang yang tinggal di daerah tersebut, lo.
Mereka melakukan beragam cara untuk bisa bertahan dari musim kemarau.
Ada dua jenis iklim yang ada di Bumi yaitu subtropis dan tropis.
Dua jenis iklim tersebut sama-sama memiliki musim panas atau kemarau.
Sehingga suhu panas ini bisa saja terjadi di berbagai negara.
Berikut ada empat daerah di berbagai negara yang memiliki suhu panas ekstrim.
1. Dallol di Ethiopia
Salah satu wilayah di negara Ethiopia yaitu Dallol memiliki suhu panas yang cukup tinggi selama musim kemarau.
Daerah dengan dua musim ini memiliki rata-rata suhu 94 derajat Fahrenheit atau 34,44 derajat Celcius.
Pengukuran suhu itu dilakukan pada tahun 1960 hingga 1966 saat wilayah Dallol masih menjadi daerah pertambangan.
Bahkan wilayah tersebut akan mengalami kenaikan suhu secara teratur lebih dari 100 Fahrenheit atau sekitar 37,78 derajat Celcius pada siang hari.
Saat musim hujan, suhu di wilayah ini tidak menurun dan tetap panas.
Suhu panas yang dimiliki Dallol ini didapat dari panas sinar matahari dan gunung vulkanik di dekatnya.
Gunung berapi dengan nama Dallol ini masih aktif secara vulkanis, sehingga suhu di sekitarnya masih cukup panas.
Kini Dallol menjadi tempat tidak berpenghuni dan mendapat sebutan sebagai Kota Hantu.
Baca Juga: Tanpa Bulan, Waktu di Bumi Jadi Lebih Pendek! Ini 5 Manfaat Bulan bagi Bumi
2. Tirat Zvi di Israel
Daerah dengan suhu terpanas selanjutnya adalah Tirat Zvi yang ada di Israel.
Israel adalah negara dengan iklim mediterania yang termasuk dalam bagian iklim subtropis.
Di negara tersebut terdapat musim panas yang hangat hingga kering dan musim dingin ringan dan basah.
Tapi ada satu wilayah di Israel, yaitu Tirat Zvi yang memiliki suhu panas cukup tinggi saat musim panas datang.
Wilayah ini berada di Beit Shean Valley, yaitu 722 kaki di bawah permukaan laut.
Musim panas pada wilayah ini bisa berlangsung cukup lama hingga membuat tempat ini menajdi sangat panas.
Walau berlokasi dekat dengan Sungai Yordan, suhu panas dari sinar matahari tidak berkurang.
Wilayah ini pernah memiliki suhu 129 derajat Fahrenheit atau 53,89 derajat Celcius.
Karena bersuhu kering dan subur, wilayah tersebut memiliki ladang kurma terluas di Israel.
Hal unik dari wilayah ini adalah kebiasaan dari masyarakat yang sering berendam di kolam mata air.
Kegiatan itu dilakukan untuk menghindari suhu panas saat musim panas.
Baca Juga: Kompres Panas atau Dingin? Kenali Penyebab dan Cara Atasi Demam
3. Kebili di Tunisia
Memilik iklim yang sama dengan Israel, Tunisia juga memiliki daerah dengan suhu terpanas.
Daerah tersebut bernama Kebili yang merupakan padang oasis gurun di Tunusia tengah.
Tempat tersebut sering dijadikan sebagai tempat singgah untuk orang-orang yang menghindari panasnya suhu wilayah Afrika Utara.
Suhu pada wilayah ini bisa mencapai 131 derajat Fahrenheit atau 55 derajat Celcius.
Untuk menangkal suhu yang tinggi itu, warga banyak menanam pohon palem.
Walau bersuhu panas, wilayah Kebili ini memiliki tanah yang cukup subur sehingga bisa bercocok tanam.
Bahkan seorang peneliti menyebut wilayah Kebili cocok untuk dikunjungi, karena ada banyak bukti kuat tentang kehidupan manusia di masa lalu.
Tempat itu disebut sudah dihuni sejak 200 ribu tahun yang lalu, lo.
4. Timbuktu di Mali
Timbuktu salah satu daerah di Mali juga menjadi tempat dengan suhu terpanas.
Walau memiliki suhu terpanas, wilayah ini cukup terkenal sebagai pusat beasiswa yang berkembang sangat baik.
Di tempat itu juga menjadi tempat perdagangan Sahara kuno. Karena itu, populasi manusia di tempat itu masih stabil.
Namun, wilayah tersebut diketahui sedikit demi sedikit menjadi bagian dari Gurun Sahara.
Bahkan jalanan di wilayah Timbuktu termasuk yang paling sering terkubur pasir yang dibawa angin.
Suhu di daerah tersebut pun bisa mencapai 130 derajat Fahrenheit atau 54,44 derajat Celcius.
Walau memiliki suhu cukup tinggi, namun wilayah ini diuntungkan dengan adanya air pendingin yang berasal dari Sungai Nigeria.
Nah, itu tadi empat wilayah dengan suhu terpanas di dunia.
Dari keempat wilayah tersebut, Dallol menjadi tempat yang sudah tidak dihuni, karena suhu panas terus terjadi sepanjang tahun.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | gramedia.com,Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR