Bobo.id - Jantung adalah organ penting yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh untuk melakukan pertukaran oksigen dengan karbon monoksida.
Tanpa ada jantung, oksigen tidak bisa diedarkan dan sel-sel makhluk hidup tidak bisa bertahan hidup untuk melakukan tugasnya.
Tak hanya manusia, hewan juga memiliki jantung, lo.
Namun, tahukah teman-teman kalau ada beberapa hewan yang mempunyai keunikan dengan jantungnya?
Kira-kira apa saja hewan yang punya keunikan pada jantungnya itu? Yuk, kita simak informasinya berikut ini.
Baca Juga: Dari Kukang Jawa hingga Pika, Ini 4 Hewan Langka yang Paling Pemalu di Dunia
1. Gurita
Hewan moluska (bertubuh lunak) yang tinggal di laut dan pandai menyamarkan diri (mimikri) ini mempunyai jantung yang unik, lo.
Jika umumnya setiap hewan setidaknya mempunyai satu jantung saja, gurita justru punya tiga jantung, lo.
Kenapa mereka punya tiga jantung, ya? Kira-kira berfungsi sebagai apa saja ketiga jantungnya?
Ternyata tiga jantung yang dipunyai gurita ini mempunyai fungsi yang berbeda, lo.
Dua jantung untuk mengatur pernapasannya dan bergerak ke arah insang. Sedangkan satu jantung lainnya berfungsi untuk memompa darah agar beredar ke seluruh tubuh.
2. Katak
Tahukah teman-teman kalau katak ternyata bisa mengatur jantungnya sendiri, lo. Katak yang tinggal di wilayah dingin dan ketika sedang melewati musim dingin.
Mereka akan menghentikan jantungnya sendiri sementara waktu. Namun, bukan berarti katak mengalami kematian.
Bahkan meskipun jantung berhenti berdetak, namun sel-sel jantung dan tubuhnya masih hidup, kok.
Ketika musim dingin telah berlalu, kandungan glukosa pada tubuh katak akan mengalir kembali dan membuat jantung berdetak kembali.
Wah, unik ya jantung katak. Dengan begitu juga, katak bisa melewati musim dingin yang ekstrem dengan selamat.
O iya, selain bisa bernapas menggunakan paru-paru, katak juga bisa bernapas menggunakan kulitnya. Oleh, karena itu, katak bisa hidup di darat maupun di air dengan baik.
3. Ikan Zebra
Ikan zebra adalah jenis ikan air asin yang juga mempunyai jantung unik.
Menurut penelitian, jantung yang dipunyai ikan zebra akan memperbaiki selnya sendiri dengan cepat jika mengalami kerusakan.
Makhluk hidup memang mempunyai kemampuan memperbaiki sel. Namun, ikan zebra melakukannya lebih cepat dari makhluk hidup lain.
Mereka bisa memperbaiki sel jantung yang rusak hanya dalam waktu dua bulan saja, lo.
Baca Juga: Ingin Perlihara Kucing? Cari Tahu dulu 7 Fakta Unik Kucing yang Jarang Diketahui Ini
4. Cacing Tanah
Hewan selanjutnya yang mempunyai jantung unik adalah cacing tanah. Tahukah teman-teman di mana letak jantung cacing tanah?
Sebenarnya, cacing tanah tidak bisa disebutkan mempunyai jantung asli, yang mereka punyai adalah jantung palsu.
Lalu, bagaimana cara kerja jantung palsu cacing tanah ini? Jantung palsu ini setidaknya ada dibeberapa bagian tubuh cacing tanah.
Jantung ini tidak untuk mempompa darah, melainkan untuk membantu darah di pembuluh darah agar bisa mengalir dengan baik.
Selain itu, seperti katak, cacing tanah juga menyerap oksigen melalaui kulitnya.
5. Kecoak
Kecoak yang termasuk hewan serangga yang beruas-ruas (segmen). Mempunyai jantung yang unik.
Meskipun seperti hewan bersegmen lainnya, yang bernapas menggunakan spirakel (organ pernapasan serangga).
Kecoak tetap mempunyai jantung, tapi tidak bertanggung jawab untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Baca Juga: Dijuluki Burung Paling Cerdas di Bumi, Inilah 3 Fakta Unik dari Burung Gagak
Hal ini karena kecoak sudah mempunyai spirakel untuk melakukan pertukaran oksigen dan karbon dioksida ke seluruh tubuhnya.
Jadi, jantung kecoak yang menerima oksigen hanya berputar di sekitar jantungnya saja.
Nah, itulah kelima hewan yang mempunyai jantung yang unik. Mulai dari gurita yang mempunyai tiga jantung sampai kecoak yang jantungnya tidak perlu mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan komputer dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar komputer ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR